Anggota DPRD Sumut Dalam Bentrok Massa di Tapteng

Kitakini.news -Aksi unjuk rasa yang digelar oleh massa Gerakan Tapteng Baru untuk Perubahan berujung ricuh di Kecamatan Pandan, Kabupaten Tapanuli Tengah (Tapteng), Jumat (31/10/2025).

Baca Juga:

• Bencana Tapteng dan Sibolga, Sejumlah Korban masih Tertimbun, 176 Meninggal dan 53 Hilang
• Warga Desa Poncowarno Demo Kampus USU, Tuntut Tanggung Jawab Alih Fungsi Sawah Jadi Kebun Sawit
• Negara Tak Serius, DPRD Sumut Suarakan “Nias Merdeka”

Kericuhan terjadi ketika massa aksi melintas di depan rumah mantan Bupati Tapteng, Bakhtiar Ahmad Sibarani, di Jalan R. Junjungan Lubis, Kelurahan Sibuluan Indah. Aksi itu disebut-sebut dipimpin oleh Alwi Rahman Chaniago selaku pimpinan aksi.

Namun saat rombongan massa melintas di depan kediaman Bakhtiar, situasi memanas karena diduga adanya provokasi yang memicu bentrok antara massa demonstran dengan kelompok yang melakukan pengamanan di sekitar rumah mantan bupati.

Menurut saksi di lokasi yang diwawancarai wartawan, bertindak sebagai orator aksi yakni Denis Malango, yang justru memerintahkan massa untuk menyerang dengan teriakan agar melempari kendaraan yang berada di sekitar rumah Bakhtiar. Seruan itu membuat situasi semakin tidak terkendali, dan aksi saling lempar batu pun tak terelakkan.

Namun ketegangan akhirnya dapat diredam aparat keamanan. Pada lokasi bentrok terlihat ada Anggota DPRD Provinsi Sumatera Utara, Rahmansyah Sibarani.

Polisi yang berada di lapangan bersama aparat keamanan lainnya menghentikan aksi anarkis massa.

Usai situasi berhasil dikendalikan, massa kemudian melanjutkan aksi unjuk rasa mereka menuju gedung DPRD Kabupaten Tapanuli Tengah untuk menyampaikan aspirasi terkait tuntutan perubahan pemerintahan daerah.

Hingga berita ini diterbitkan, pihak kepolisian masih melakukan penyelidikan terkait insiden tersebut, termasuk dugaan adanya dugaan provokasi yang menyebabkan bentrok antar warga. (Rel/**)