Abdul Rahim Dukung Kejurnas APRC di Danau Toba September 2023

Kitakini.news – Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Sumatera Utara
(DPRD Sumut) dari Fraksi Partai Keadilan Sejahtera (F-PKS), Abdul Rahim Siregar
mendukung terselenggarannya Kejuaraan
Nasional (Kejurnas) dan Asia Pasific Rally Championship (APRC) di Danau Toba, September
dan November 2023 mendatang.
Baca Juga:
“Event bergengsi tentu saja berdampak pada
Pendapatan Asli Daerah (PAD) dan memberi manfaat untuk kabupaten disekitar
Danau Toba yang kita banggakan,” ujar Abdul Rahim kepada wartawan melalui
keterangan tertulis di Medan, Sabtu (18/2/2023).
Hal
ini dikatakan Abdul Rahim merespon kegiatan Rally Danau Toba 2023, yang
merencanakan akan menggelar satu series Kejuaraan Nasional (Kejurnas) dan Asia
Pasific Rally Championship (APRC), pada September dan November 2023.
Menyikapi event kelas dunia ini,
Abdul Rahim menyambut antusias gelaran yang juga dapat meningkatkan pertumbuhan
ekonomi lokal itu, sehingga patut didukung pelaksanaannya.
Alasannya, penyelenggaraan
kegiatan olahraga atau sport event berkelas dunia di Danau Toba, bukan hanya
momentum penting sebagai promosi pariwisata Danau Toba ke level yang lebih
tinggi, tapi juga melestarikan budaya yang tentu dapat mendatangkan nilai
ekonomis bagi daerah, hingga devisa bagi negara dari industri ini.
Berkaitan dengan adanya laporan
bahwa anggaran ini tidak ditampung, yang kemudian jadi silang pendapat, ARS
tidak mempermasalahkannya.
“Polemik tidak dicoret dan dicoret
anggaran Rally 2023 tidak perlu dibesar-besarkan, karena menurut saya tidak
semua program dan kegiatan di Sumut harus semata-mata dari APBD,” imbuh Anggota
Banggar DPRD Sumut ini.
Wakil Rakyat yang akrab disapa ARS
ini juga menambahkan, kegiatan Rally Danau Toba ini harus menjadi event
kolaborasi Pemprovsu dan BUMN/pihak swasta, sehingga panitia bisa melibatkan
BUMN dan Perusahaan Besar yang ada di Sumut yang selama ini banyak mendapatkan
manfaat dari Sumber Daya Alam (SDA) yang ada di provinsi ini.
Seperti PT INALUM banyak mendapat
manfaat dari Danau Toba, PT, PLN, Pertamina, PT. TPL, PT Agin Court Resource
Martabe/Tambang Emas, PT. Sorik Mas Mining dan perusahaan-perusahaan besar
lainnya.
Terkait polemik tersebut, lanjut
ARS, pihaknya berpendapat, Gubsu Edy Rahmayadi masih menghadapi banyak
Pekerjaan Rumah (PR) diakhir masa jabatannya bersama Wagubsu Musa Rajekshah,
seperti disektor Kesehatan, pendidikan dan infrastruktur .
Diantaranya Stunting yang masih
belum terselesaikan, Infrastruktur sekolah yang masih memprihatinkan dan
Irigasi untuk pertanian yang perlu perhatian serius.
Kemudian infrastruktur jalan
provinsi mantap yang masih berjalan, yang kesemua PR ini terus diupayakan oleh
Pemprovsu walaupun anggaran sangat terbatas
“Kita ingin di akhir masa jabatan
Gubsu dan Wagubsu 2018 – 2023 ini harus mampu menghadirkan sesuatu yang diingat
dan dikenang oleh masyarakat, ” ungkap anggota dewan yang akrab dengan media
ini.
Redaksi

Jalan Bunga Turi Menuju Pasar Induk Lau Cih Selesai Diaspal

Begini Rico Waas Pimpin Apel Perdana Pasca Idulfitri

Semarak Ramadhan 1446H, Karyawan XL Axiata Berbagi Kebaikan di Sumatera

Berikut Kemudahan dan Kebersamaan di Bulan Ramadan dari IM3

Rico Waas Ajak GP Ansor Bangun Medan: "Pemuda Akar, Pohonnya Pemerintah"
