Jansen Bilang Anggota DPRD Medan Tidak Hidup Mewah, Justru Banyak Kesulitan

Pertemuan yang dipimpin Ketua DPRD Medan Wong Chun Sen Tarigan ini dihadiri pula Wakil Ketua H. Rajudin Sagala dan sejumlah anggota dewan lainnya, serta Ketua Umum HMI Cabang Medan Cici Indah Rizky bersama pengurus dan anggota HMI.
Baca Juga:
Jansen juga menyoroti kesulitan dalam proses penandatanganan Rapat Dengar Pendapat (RDP) yang menurutnya berbelit dan kerap menghambat perjuangan aspirasi masyarakat. Ia mengkritik adanya dugaan oligarki dan pengaruh perusahaan yang menghalangi perjuangan kepentingan rakyat. "Kebanyakan selama ini memang kepentingan pribadi. Untuk meneken biar supaya RDP aja pun susah. Nah, ini yang kita nggak mau. Oligarki itu tidak lebih utama ketimbang masyarakat Kota Medan," tegas Jansen.
Selain itu, Jansen menegaskan komitmen Komisi II DPRD Medan dalam memperjuangkan kesejahteraan guru honorer, menolak anggapan guru sebagai beban negara. Pernyataan kerasnya mendapat sorakan dari mahasiswa yang hadir.
Ketua DPRD Medan Wong Chun Sen membantah tudingan tersebut dengan singkat, "Nggak ada itu."

HMI Kota Medan Kritik Sikap Ketua DPRD Wong Chun Sen Terkait Lokasi Pertemuan dengan Mahasiswa

Wali Kota Medan Sampaikan Nota Pengantar Perubahan APBD 2025 dalam Rapat Paripurna Daring DPRD

Antisipasi Keamanan, Rapat Paripurna DPRD Medan Digelar Secara Daring

Salomo dan Eko Aprianta Hadiri Panggilan Kejati Sumut Terkait Dugaan Pemerasan

DPRD Medan Lanjutkan Pembahasan Ranperda Penanggulangan Kebakaran
