Minggu, 12 Oktober 2025

Gubsu dan Kajatisu Bahas Restorative Justice

Heru - Selasa, 12 Agustus 2025 21:26 WIB
Gubsu dan Kajatisu Bahas Restorative Justice
(Diskominfo Sumut/Alexander AP Siahaan)
Gubernur Sumatera Utara Bobby Nasution menerima kunjungan Kepala Kejaksaan Tinggi Sumut Harli Siregar di Kantor Gubernur Jalan Diponegoro Medan, Selasa (12/8/2025).

Kitakini.news -Gubernur Sumatera Utara (Gubsu) Bobby Nasution bersama Kepala Kejaksaan Tinggi Sumut (Kajatisu) Harli Siregar membahas program Restorative Justice, yang bertujuan untuk mewujudkan rasa aman dan tertib di masyarakat, sebagai fondasi menuju Sumut yang Maju, Unggul, dan Berkelanjutan yang merupakan visi misi Pemerintah Provinsi Sumut (Pemprovsu).

Baca Juga:

Pembahasan ini dilakukan saat Kajatisu Hari Siregat beserta rombongan bersilaturahmi ke Kantor Gubsu, Jalan Pangeran Diponegoro Medan, Selasa (12/8/2025).

"Program Prestice ini merupakan inisiatif Pemprovsu untuk menghadirkan sistem penyelesaian hukum yang lebih adil, humanis, dan berpihak kepada masyarakat kecil," ujar Bobby.

Menurutnya, Prestice akan dijalankan melalui pembentukan satuan tugas (Satgas) lintas instansi, termasuk aparat hukum, tokoh masyarakat, dan advokat, serta didukung oleh klinik hukum gratis dan layanan pengaduan online-offline.

Gubsu juga menjelaskan, banyak hal yang bisa dikolaborasikan dengan Kejatisu termasuk Prestice. Program yang memberikan akses bantuan hukum kepada masyarakat.

Sementara itu Harli Siregar menyampaikan, kerjasama antara Pemprovsu dan Kejatisu sudah terjalin lama. Pihaknya melihat kolaborasi dan sinergitas sudah berjalan dengan baik. Restorative Justice bukan hanya menghentikan perkara tapi juga diberikan bantuan.

"Kami sangat menyambut baik, hal-hal yang fungsinya sebagai pengawalan sampai keamanan yang bisa ditingkatkan ke depan. Kita komit dengan pengakuan dengan Restorative Justice," terangnya.

Selain membahas tentang Restorative Justice, Kajati juga mengapresiasi Gubsu dalam menerapkan tiga bentuk loyalitas yang diterapkan kepada aparatus sipil negara (ASN). Ketiga loyalitas yang dimaksud adalah loyal kepada masyarakat, keluarga, dan pimpinan.

Tak hanya itu, Harli juga mendukung peningkatan pendapatan asli daerah (PAD). Untuk meningkatan PAD daerah, diperlukan kolaborasi dan sinergitas antara Pemprovsu dan Kejatisu dalam hal meminimalisir kebocoran PAD.

"Pembangunan Sumut sangat penting, salah satunya bagaimana dengan meningkatkan pendapatan kita. Kita bisa bekerjasama meminimalisir sumber-sumber kebocoran," terangnya. (**)

Ayo baca konten menarik lainnya dan follow kami di Google News
Editor
: Redaksi
SHARE:
Tags
Berita Terkait
Kuasa Hukum Rahmadi Laporkan Oknum Jaksa di Tanjung Balai ke Kejagung RI

Kuasa Hukum Rahmadi Laporkan Oknum Jaksa di Tanjung Balai ke Kejagung RI

3 Juta Rumah, Pemerintah Pusat Tambah Kuota 5 Ribu Unit Untuk Sumut

3 Juta Rumah, Pemerintah Pusat Tambah Kuota 5 Ribu Unit Untuk Sumut

Jangan Sampai Makan Korban, Berkat Laoli Desak Pemerintah Bangun Jembatan Sungai Sifalagomo

Jangan Sampai Makan Korban, Berkat Laoli Desak Pemerintah Bangun Jembatan Sungai Sifalagomo

Fee 4 Persen Mengalir ke Topan Ginting, Rp450 Juta untuk “Klik” Proyek Rp165 Miliar

Fee 4 Persen Mengalir ke Topan Ginting, Rp450 Juta untuk “Klik” Proyek Rp165 Miliar

Tersandung Kasus Royalti, Lesti Kejora Dicecar 27 Pertanyaan oleh Polisi

Tersandung Kasus Royalti, Lesti Kejora Dicecar 27 Pertanyaan oleh Polisi

Lantik Pejabat Administrator dan Pengawas, Bobby: Kerja 2026 Semakin Berat

Lantik Pejabat Administrator dan Pengawas, Bobby: Kerja 2026 Semakin Berat

Komentar
Berita Terbaru