Rabu, 17 September 2025

Dua Kabupaten di Sumbar Tanggap Darurat Karhutla

Azzaren - Rabu, 23 Juli 2025 13:58 WIB
Dua Kabupaten di Sumbar Tanggap Darurat Karhutla
Teks foto : Kebakaran hutan dan lahan di Sumbar. (Bonar)

Kitakini.news -Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Sumatra Barat, menetapkan Kabupaten Limapuluh Kota dan Kabupaten Solok berstatus tanggap darurat bencana Kebakaran Hutan dan Lahan (Karhutla). Menurut Kepala Pelaksana BPBD Sumbar, Rudy Rinaldy, tanggap darurat ini mulai 15-30 Juli 2025.

Baca Juga:

Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Sumbar menggelar rapat koordinasi dengan BPBD kabupaten dan kota, di Kota Padang. Rapat dipimpin Kepala Pelaksana BPBD Sumbar, Rudy Rinaldy.

Penetapan tanggap darurat itu, hasil evaluasi dan koordinasi para tim BPBD kabupaten dan kota di Sumbar. Kabupaten Solok dan Kabupaten Limapuluh Kota telah menetapkan status tanggap darurat karhutla.

Penetapan status tanggap darurat tersebut dikarenakan dampak meluasnya karhutla yang hampir merata di kabupaten itu. Bahkan, BPBD mencatat semua kecamatan di Kabupaten Solok sudah terdampak karhutla.

"Waktu tanggap darurat itu mulai tanggal 17 -30 Juli 2025. Dari 14 kecamatan di Kabupaten Solok, semuanya sudah terkena karhutla," ujar Rudy, Rabu (23/7/2025).

Dengan ditetapkannya status tanggap darurat bencana karhutla, maka Pemerintah Provinsi akan berkoordinasi lebih intensif dengan BNPB termasuk kemungkinan meminta berbagai bantuan jika hal itu diperlukan.

BPBD meminta BMGK untuk melakukan modivikasi cuaca di dua daerah tersebut. Modifikasi cuaca dinilai menjadi salah satu langkah yang kami diskusikan bersama BMKG dan BNPB. Namun, biayanya cukup besar, sehingga sulit jika hanya mengandalkan anggaran dari provinsi atau BPBD.

"Selain mengandalkan dukungan dari Dinas Kehutanan yang telah menyediakan sejumlah peralatan, BPBD setempat juga meminta bantuan dari sejumlah unit pemadam kebakaran kabupaten/kota. Bantuan berupa suplai tangki air turut dikirimkan ke lokasi-lokasi terdampak," ujarnya.

Karhutla di Sumbar tersebar di sejumlah wilayah antara lain Kabupaten Limapuluh Kota, Solok, Pesisir Selatan, Kota Payakumbuh, dan Pasaman, dengan luasan total lebih dari 200 hektare. Karhutla terjadi sejak Mei hingga pertengahan Juli 2025.

Ayo baca konten menarik lainnya dan follow kami di Google News
Editor
: M Iqbal
SHARE:
Tags
Berita Terkait
Ini Upaya Bobby Kendalikan Karhutla di Sumut

Ini Upaya Bobby Kendalikan Karhutla di Sumut

Kualitas Udara di Rokan Hilir Tak Sehat, Warga Diimbau Pakai Masker

Kualitas Udara di Rokan Hilir Tak Sehat, Warga Diimbau Pakai Masker

Kapolri Pantau Karhutla di Riau, 46 Pembakar Lahan Ditangkap

Kapolri Pantau Karhutla di Riau, 46 Pembakar Lahan Ditangkap

Temukan Karhutla 69 Korporasi di Riau, Menteri LH Siapkan Sanksi Pidana

Temukan Karhutla 69 Korporasi di Riau, Menteri LH Siapkan Sanksi Pidana

Karhutla Meluas di Riau, Petugas Kesulitan Dapatkan Sumber Air

Karhutla Meluas di Riau, Petugas Kesulitan Dapatkan Sumber Air

Polisi Tangkap Seorang Terduga Pelaku Pembakar Lahan di Riau

Polisi Tangkap Seorang Terduga Pelaku Pembakar Lahan di Riau

Komentar
Berita Terbaru