Warung Mie Sop Kampoeng Mamak Koe dan Gerakan Bantu UMKM Ramaikan Jalanan Medan

Kitakini.news - Suasana Kota Medan terasa sedikit lebih hangat dan penuh harap pada Jumat (20 Juni 2025) ini. Lewat program bertajuk "Gerakan Bantu UMKM" dengan tagline Beli Bagi Bahagia, aksi berbagi makanan terus bergulir sebagai bentuk nyata dukungan terhadap pelaku usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM). Pada Kegiatan ini hadir dengan membagikan 100 porsi mie sop hangat di sekitaran Jalan KH Agus Salim, dekat simpang Jenderal Sudirman, Medan Polonia.
Baca Juga:
Kali ini, program menggandeng Warung Mie Sop Kampoeng Mamak Koe, salah satu pelaku usaha kuliner lokal yang dikenal dengan sajian mie sop khas Medan bercita rasa rumahan dan harga yang bersahabat. Makanan dibagikan secara langsung kepada para pengendara, termasuk ojek online, pedagang keliling, dan masyarakat yang melintas, menebarkan senyum dan rasa syukur dari wajah-wajah yang menerimanya.
Muhammad Fahmi Saleh, perwakilan dari Gerakan Bantu UMKM, menjelaskan bahwa aksi sosial ini telah berjalan di lebih dari 40 titik di Kota Medan. Harapannya sederhana, namun bermakna besar: menghidupkan semangat pelaku UMKM dan memperluas dampak sosial dari usaha kecil kepada masyarakat luas. Ia menegaskan bahwa meskipun bantuan yang diberikan tidak dalam jumlah besar, semangat gotong royong yang terbangun bisa menjadi kekuatan luar biasa dalam membangkitkan perekonomian lokal.
Respons masyarakat terhadap kegiatan ini pun sangat positif. Banyak yang mengapresiasi langkah nyata ini sebagai bentuk solidaritas dan kepedulian yang menyentuh langsung kebutuhan warga. Aksi berbagi ini tidak hanya memperkenalkan produk kuliner UMKM kepada publik, tapi juga memberi pengalaman langsung menikmati hasil karya tangan-tangan lokal.
Gerakan Bantu UMKM yang terus konsisten berjalan setiap Jumat telah menjadi wadah sinergi antara pelaku usaha kecil dan relawan sosial. Selain menyalurkan makanan, program ini juga berfungsi sebagai media promosi efektif yang memberi panggung bagi UMKM agar lebih dikenal luas.
Pemilik Warung Mie Sop Kampung Mamak Koe, Resi Erlangga menyambut baik program ini. Menurut Resi, program ini sangat membantu pelaku UMKM, tidak hanya dari sisi membeli produk UMKM saja, tetapi lebih luas lagi, karena produk UMKM yang dibagikan, dirasakan oleh banyak orang sehingga menjadi promosi secara tidak langsung.
"Tapi itu tergantung dari produk UMKM nya juga. Misalnya dari kamiMie Sop Kampoeng Mamak Koe, dengan mempertahankankualitas sepertirasa, serta bahan baku yang sehat, menjadi andalan kami," kata Resi.
Disamping itu, pelayanan yang ramah dan penuh kekeluargaan sesuai dengan nama mie sop, mereka mengusung berbelanja mie sop di tempat mereka, serasa berada di rumah. Resi berharap, upaya memajukan dan mempromosikan UMKM, tidak hanya dilakukan oleh komunitas seperti ini saja, tetapi pemerintah setempat juga harus ikut mendorong agar UMKM di Kota Medan, bisa hidup dan berkembang.
Semakin banyak pihak diharapkan ikut serta dalam gerakan ini, sehingga cita-cita membangun ekonomi lokal berbasis kebersamaan dan saling bantu bisa terus tumbuh di tengah masyarakat. Dengan semangat berbagi, setiap suapan mie sop yang dibagikan bukan hanya mengenyangkan, tapi juga menjadi simbol harapan dan solidaritas yang tak ternilai.

Kapolres Tapteng Ajak Jamaah Sholat Jumat Tertib Berlalulintas

Kapolres Tapteng Ajak Masyarakat Wujudkan Kamtibmas Yang Kondusif

Plt Wali Kota Binjai Apresiasi ‘Jumat Curhat' Polda Sumut

Safari Jumat, Pemko Binjai Serahkan Dana Hibah Kepada Empat Masjid

Jumat Curhat Di Masjid Al-Ikhlas, AKBP Dudung Ajak Masyarakat Rawat Persaudaraan
