Indap Kanker Stadium Lanjut, IRT di Padangsidimpuan Butuh Uluran Tangan Dermawan

Kitakini.news -Nova Ariyanti Dalimunthe (28), seorang ibu rumah tangga asal Kelurahan Wek V, Kecamatan Padangsidimpuan Selatan, tengah berjuang menghadapi cobaan berat kanker usus stadium lanjut. Di tengah keterbatasan ekonomi dan tanggung jawab sebagai ibu dari dua anak kecil, Nova kini sangat membutuhkan bantuan dermawan untuk melanjutkan pengobatannya di Medan.

Baca Juga:

• Yayasan Burangir: Sekolah Tak Boleh Asal Mengeluarkan Siswi Korban Pencabulan
• Pemuda di Padangsidimpuan Cabuli Siswi SMP Hingga Sebar Vidio Tak Senonoh
• Idap Penyakit Kangker Payudara, IRT di Tapsel Butuh Uluran Tangan Dermawan

Suami Nova sehari-hari bekerja sebagai kurir di perusahaan ekspedisi, dengan penghasilan yang pas-pasan untuk memenuhi kebutuhan keluarga. Anak pertamanya akan segera memasuki bangku sekolah dasar, sementara anak keduanya masih balita berusia kurang dari dua tahun.

Gejala awal yang dialami Nova muncul sekitar enam bulan lalu, ketika ia mulai merasakan nyeri hebat saat buang air besar disertai darah. Pemeriksaan awal di rumah sakit setempat menunjukkan dugaan gangguan lambung. Namun, kondisi Nova semakin memburuk hingga akhirnya dirujuk ke rumah sakit di Pekanbaru. Berkat kepesertaan BPJS Kesehatan, Nova bisa menjalani pemeriksaan lanjutan yang kemudian mengungkap bahwa dirinya mengidap kanker usus dan harus menjalani operasi.

"Awalnya keluarga menunda tindakan karena menurut dokter, Nova harus menggunakan kantong kolostomi seumur hidup," ujar Juli H. Zega, Sekretaris Lembaga Sosial Burangir, di Padangsidimpuan, Jumat (20/6/2025).

Tak lama setelah kembali ke rumah, kondisi Nova kembali memburuk. Ia dilarikan ke rumah sakit swasta di Medan, namun karena keterbatasan alat medis, ia kemudian dirujuk ke RSUP H. Adam Malik, tempat operasi besar akhirnya dilakukan.

Nova diperbolehkan pulang pada Sabtu (14/6/2025) setelah masa perawatan intensif pasca operasi. Namun, ia dijadwalkan untuk menjalani kontrol dan kemoterapi lanjutan. Sayangnya, keterbatasan biaya membuat Nova dan suaminya terpaksa kembali ke Padangsidimpuan.

Hari ini seharusnya Nova melakukan kontrol ke Medan, namun ketiadaan ongkos membuat rencana itu tertunda. Kini, Nova tinggal di rumah orang tuanya di Kampung Jawa, tepatnya di Gang Ikhlas, dalam kondisi lemah dan kesakitan. Untuk sekadar ke kamar mandi, ia harus dipapah.

Sementara itu, kedua anak Nova dirawat oleh ibu mertuanya di Gang Bidan, Wek V. Suaminya tetap bekerja keras untuk menafkahi keluarga. Orang tua Nova, Safran Dalimunthe dan istrinya, bergantian menjaga putri mereka yang tengah berjuang melawan kanker.

Saatnya Kita Hadir untuk Nova

Nova membutuhkan biaya transportasi dan akomodasi untuk kembali menjalani pengobatan di Medan, serta asupan nutrisi untuk memperkuat tubuhnya menghadapi kemoterapi. Mari ulurkan tangan untuk meringankan beban Nova.

Donasi dapat disalurkan melalui: Bank Syariah Indonesia (BSI), Nomor Rekening: 2008196721 atas nama Burangir. Konfirmasi donasi: 0823-6877-4440 (Juli Zega). Bantuan sekecil apa pun akan sangat berarti untuk menyelamatkan nyawa seorang ibu muda yang tengah berjuang demi masa depan anak-anaknya.