Jumat, 19 September 2025

BKSDA Beserta Tim Gabungan Lacak Keberadaan Harimau di Padangsidimpuan

Efendi Jambak - Sabtu, 31 Mei 2025 17:00 WIB
BKSDA Beserta Tim Gabungan Lacak Keberadaan Harimau di Padangsidimpuan
Teks foto : Pencarian jejak Harimau oleh pihak BKSDA dan tim Gabungan di Desa Pudun Jae, Kecamatan Batunadua, kota Padangsidimpuan. (Efendi Jambak)

Kitakini.news -Sempat membuat geger masyarakat sekitar tentang adanya salah seorang warga Khalid Hasibuan yang bertemu dan mendengar auman harimau Sumatera dikebun yang berada di Dusun I, Desa Pudun Jae, kecamatan Padangsidimpuan Batunadua, Kota Padangsidimpuan pada hari Jumat, 30 Mei 2025 sekira pukul 14.00 WIB.

Baca Juga:

Menyikapi hal itu, Khalid melaporkan peristiwa tersebut kepada perangkat desa, dan pihak pemerintahan desa selanjutnya menghubungi Bhabinkamtibmas, Babinsa dan pihak BKSDA. Dan saat musyawarah saksi Aldi Ritonga Juga membenarkan bahwa sekitar 2 pekan sebelumnya juga ada melihat seekor Harimau Sumatera tersebut.

Pada hari Sabtu (31/5/2025), pihak BKSDA TNI, Polri, dan perangkat desa melakukan pengecekan ke kebun yang di informasikan munculnya harimau Sumatera.

"Di Tor (bukit) Simaronjat Pudun Jae, atau lokasi munculnya Harimau Sumatera yang diberitahu warga, tidak ada ditemukan jejak kaki, bulu, atau sarangnya. Dan Tidak adanya laporan warga atas kehilangan hewan ternaknya sehubungan adanya info munculnya Harimau Sumatera tersebut," ujar Kapolsek Batunadua, AKP T Saragih melalui Kasi Humas Polres Padangsidimpuan, AKP K Sinaga.

Senada dengan itu, Siti Wahyuna selaku Kepala Seksi VI BKSDA Barumun wilayah Kabupaten Tapsel Padangsidimpuan juga mengatakan tidak adanya tanda tanda jejak harimau dilokasi kebun milik warga pudun jae.

"Pun demikian, kami menghimbau masyarakat yang akan pergi ke kebunnya untuk Tidak pergi seorang diri, tidak pergi terlalu pagi dan pulang terlalu sore, menyalakan api saat berada dikebun dan bilamana dalam waktu satu pekan masih ada laporan warga yang melihat keberadaan Harimau Sumatera tersebut agar segera melaporkan kepada pihak BKSDA guna pemasangan Camera Trap dan pemasangan jerat/perangkap harimau," kata Siti pihak BKSDA.

Diberitakan sebelumnya, salah seorang petani Holid Hasibuan menderes pohon karetnya tiba tiba dianya melihat seekor binatang yang menurut pengamatannya berupa seekor Harimau Sumatera.Melihat binatang tersebut dianya terkejut dan takut serta langsung berlari menuju anaknya yang sebelumnya berada di pondok yang tidak jauh dari tempat dianya menderes.

Turut hadir pada pencarian jejak harimau tersebut yakni Kapolsek Batunadua AKP. T Saragih, Kasat Intelkam AKP Marzuki, Danramil 02 Kota Padangsidimpuan KAPTEN INF. Misran Edi Natal Dalimunthe, KA Seksi VI BKSDA Barumun wilayah Kabupaten Tapsel Padangsidimpuan Siti Wahyuna, Ka Resor Barumun I BKSDA Supandi, Bhabinkamtibmas Desa Pudun Jae Brigpol Yosef Huta Julu, Personil Polres Padangsidimpuan, Babinsa Pudun Jae SERDA Supriadi Harahap, Personil kodim 0212/TS, Sekretaris Desa Pudun Jae Andi Sajuaman Siregar, Kadus 1 Desa Pudun Jae Naloan Siregar, Kadus 3 Desa Pudun Jae Hamdani Harahap,dan para staf serta masyarakat setempat.

Ayo baca konten menarik lainnya dan follow kami di Google News
Editor
: M Iqbal
SHARE:
Tags
Berita Terkait
Air Surut, 8 Lumba Lumba Terdampar di Tambak Kerang Warga di Asahan

Air Surut, 8 Lumba Lumba Terdampar di Tambak Kerang Warga di Asahan

Konflik Manusia dan Gajah, Warga di Bengkalis Tewas Diserang

Konflik Manusia dan Gajah, Warga di Bengkalis Tewas Diserang

Harimau Pemangsa Lembu Warga di Langkat Belum Teridentifikasi

Harimau Pemangsa Lembu Warga di Langkat Belum Teridentifikasi

Seekor Beruang Madu Betina Diserahkan Warga ke BKSDA

Seekor Beruang Madu Betina Diserahkan Warga ke BKSDA

Lagi!! Lembu Warga Langkat Dimangsa Harimau, Total 4 ekor

Lagi!! Lembu Warga Langkat Dimangsa Harimau, Total 4 ekor

Warga Dihantui Ancaman Konflik Satwa Liar Pasca Harimau Mangsa Sapi Warga di Sei Lepan

Warga Dihantui Ancaman Konflik Satwa Liar Pasca Harimau Mangsa Sapi Warga di Sei Lepan

Komentar
Berita Terbaru