Minggu, 12 Oktober 2025

Kahiyang Ayu Buka Peluang Kabupaten/Kota Ikuti Event Nasional

Heru - Senin, 19 Mei 2025 15:37 WIB
Kahiyang Ayu Buka Peluang Kabupaten/Kota Ikuti Event Nasional
(Diskominfo Sumut/Imam Syahputra)
Ketua Dekranasda Sumut Kahiyang Ayu menerima audiensi Dekranasda Kabupaten Tapanuli Utara di Aula Tengku Rizal Nurdin, Rumah Dinas Gubernur Sumut, Jalan Sudirman, Medan, Senin (19/5/2025).

Kitakini.news -Ketua Dewan Kerajinan Nasional Daerah Sumatera Utara (Dekranasda Sumut) Kahiyang Ayu memberi peluang kabupaten/kota di Sumut, untuk mengikuti event nasional dan internasional.

Baca Juga:

Hal itu disampaikan Kahiyang Ayu, saat menerima kunjungan kerja Dekranasda Kabupaten Tapanuli Utara (Taput) di Aula Tengku Rizal Nurdin, Jalan Sudirman Nomor 41 Medan, Senin (19/5/2025).

Dikatakan Kahiyang, pihaknya ingin memberikan peluang ke setiap kabupaten/kota, termasuk Taput untuk dapat mengikuti event-event yang diselenggarakan secara nasional dan internasional.

Hal tersebut, salah satu bentuk dukungan Dekranasda Sumut kepada setiap daerah. Diantaranya dalam waktu dekat adalah ajang Indonesian Fashion Weekend (IFW) 2025, yang direncanakan digelar pada akhir Mei di Jakarta Convention Center (JCC) Jakarta.

"Ini pertama kali saya menerima audiensi dari kabupaten. Sebelumnya, saya sudah mengajak 33 kabupaten/kota, untuk menginformasikan potensi apa saja yang menjadi unggulan di masing-masing daerah. Termasuk potensi tenun kain dan wastra," imbuhnya.

Kahiyang menyebutkan, dirinya sudah meminta kepada 33 kabupaten/kota di Sumut, bila berminat terlibat dalam event IFW 2025.

"Sudah ada empat desainer yang akan mengkolaborasikan tiga jenis kain dari Sumut, yakni dari Taput, Karo, dan Tapsel," bebernya.

Disampaikan juga, Provinsi Sumut yang terdiri dari 33 kabupaten/kota dan delapan etnis ini mempunyai banyak potensi, bukan hanya sekedar tenun kain dan wastra. Salah satunya hasil handicraft seperti tas.

Seperti beberapa waktu lalu, saat berkunjung ke Kepulauan Nias, Kahiyang Ayu berkesempatan mengunjungi sejumlah perajin, salah satunya adalah perajin tas yang terbuat dari kayu. Menurutnya hasil kerajinan tersebut terlihat unik dan mempunyai kualitas tinggi meski buatan lokal.

"Proses pembuatannya katanya butuh waktu dua bulan," ujarnya, sembari menunjukkan tas tersebut di hadapan pengurus Dekranasda Taput dan Sumut.

Untuk membantu produk kerajinan di setiap daerah, Dekranasda Sumut siap membantu mempromosikannya. Antara lain melalui galery yang dimiliki Dekranasda Provinsi atau dengan mengikutsertakan setiap event pameran nasional dan internasional.

Dalam kunjungan kerja tersebut, Ketua Dekranasda Taput Neny Angelina JTP Hutabarat menyampaikan sejumlah keunggulan yang dimiliki kabupaten yang memiliki landskap perbukitan hijau dan panorama Danau Toba itu.

Taput, katanya, mempunyai potensi besar di sektor olahan pangan dan industri kreatif. Hasil alam seperti kopi, andaliman, jagung, nenas dan umbi-umbian dapat diolah menjadi produk bernilai tinggi seperti kopi kemasan, sambal andaliman, dan camilan tradisional modern.

Disisi kreatif, lanjutnya, ada juga ulos yang tidak hanya menjadi pakaian adat, tetapi juga inspirasi dalam desain kontemporer, kerajinan tangan, dan konten budaya digital.

Seni musik, kriya kayu, serta cerita-cerita Batak dapat dikembangkan menjadi produk wisata edukatif dan media kreatif yang mendunia.

"Kolaborasi antara pelaku lokal dan generasi muda membuka peluang besar untuk menjadikan Taput sebagai pusat budaya, kuliner, dan industri kreatif berbasis kearifan lokal," ucapnya.

Neny berharap agar Dekranasda Sumut terus mendukung program Dekranasda Taput. Di antaranya pengakuan Taput sebagai Kota Tenun dan Pusat Wastra Sumut, penetapan hari tertentu untuk penggunaan seragam berbahan ulos Taput di lingkungan Pemprovsu dukungan partisipasi Taput dalam event fashion provinsi, nasional, dan internasional. (**)

Ayo baca konten menarik lainnya dan follow kami di Google News
Editor
: Redaksi
SHARE:
Tags
Berita Terkait
Kahiyang Ayu Tinjau Posyandu dan Salurkan Bantuan di Langkat

Kahiyang Ayu Tinjau Posyandu dan Salurkan Bantuan di Langkat

Kejatisu Terima Laporan Dugaan Korupsi Rp6,5 M Pembangunan Rusun di Sumut

Kejatisu Terima Laporan Dugaan Korupsi Rp6,5 M Pembangunan Rusun di Sumut

Dekranasda Binjai Dukung Pengrajin Lokal

Dekranasda Binjai Dukung Pengrajin Lokal

Pastikan Standar Pelayanan Minimal Terlaksana Dengan Baik, Ketua TP PKK Sumut Kunjungi Posyandu di Kota Binjai

Pastikan Standar Pelayanan Minimal Terlaksana Dengan Baik, Ketua TP PKK Sumut Kunjungi Posyandu di Kota Binjai

Gempa Taput, Seorang Warga Tewas Tertimbun Longsor

Gempa Taput, Seorang Warga Tewas Tertimbun Longsor

Kahiyang Lantik 32 Ketua TP PKK, Pembina Posyandu dan Dekranasda se-Sumut

Kahiyang Lantik 32 Ketua TP PKK, Pembina Posyandu dan Dekranasda se-Sumut

Komentar
Berita Terbaru