Rico Waas Dengar Jeritan Warga, Prioritaskan Perbaikan Pompa Air di Medan

Kitakini.news - Warga Lingkungan 13, Kelurahan Tegal Sari Mandala (TSM) III, Kecamatan Medan Denai merasakan kebahagiaan yang mendalam saat Wali Kota Medan, Rico Tri Putra Bayu Waas, mengunjungi mereka, Jumat (11/4/2025).

Baca Juga:

• Pemko Medan Tingkatkan Kerja Sama dengan BPPVP untuk Kurangi Pengangguran
• Pelatihan Berbasis Kompetensi untuk Pencari Kerja di Medan
• Wali Kota Medan Targetkan "Medan Bertuah" Terwujud di 2029

Kunjungan ini merupakan respons langsung terhadap 'jeritan' masyarakat mengenai tidak berfungsinya perangkat pompa air yang telah menjadi sumber kehidupan mereka sejak sebelum bulan suci Ramadan.

"Beberapa waktu lalu, kami mendapati bahwa perangkat pompa air (sumur bor) mengalami kerusakan, sehingga kami merasa perlu untuk memberikan perhatian khusus. Oleh karena itu, kami datang langsung ke sini untuk mencari solusi atas permasalahan ini," ungkap Rico Waas.

Keberadaan pompa air tersebut sangat penting bagi warga setempat, karena selama 15 tahun terakhir, mereka mengandalkan pasokan air bersih dari pompa itu untuk kebutuhan sehari-hari, seperti minum, mandi, dan mencuci. Namun, dengan kerusakan yang terjadi, warga kini menghadapi kesulitan dalam mendapatkan air bersih.

Sebagai alternatif, warga terpaksa mengandalkan pasokan air bersih dari PDAM Tirtanadi yang dikirim melalui mobil tangki, dan dalam beberapa kasus, mereka harus membeli air bersih untuk memenuhi kebutuhan harian. Oleh karena itu, mereka sangat berharap agar pompa air tersebut segera diperbaiki agar tidak lagi mengalami kesulitan dalam mendapatkan air bersih.

"Kami akan berdiskusi dan bersepakat dengan masyarakat mengenai langkah-langkah yang diinginkan. Insyaallah, kami akan mencari solusi terbaik untuk mereka. Semoga air dapat mengalir kembali dengan lancar di sini," tambahnya.

Dalam kunjungan tersebut, Rico Waas didampingi oleh Plt Kadis Perumahan Kawasan Permukiman Cipta Karya dan Tata Ruang (PKPCKTR) Kota Medan, Melvi Marlabayana, Plt Kabag Prokopim Setda Kota Medan, M Agha Novrian, dan Camat Medan Denai, Tommy Prayoga Sidabalok. Ia menegaskan bahwa perbaikan pompa air harus dilakukan secepatnya, mengingat dampak yang dirasakan oleh warga akibat kerusakan tersebut.

"Masyarakat jelas merasa terganggu, terutama sejak sebelum bulan puasa, air tidak mengalir lagi. Kami berkomitmen untuk memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat. Kami tidak ingin masalah mendasar seperti ini terus berlanjut, karena hal ini sangat mempengaruhi kehidupan sehari-hari mereka, seperti mandi, salat, dan mencuci. Oleh karena itu, kami akan segera menanganinya," tegasnya.

Selain membahas masalah pompa air, Rico Waas juga mendengarkan keluhan dan harapan warga terkait isu banjir yang sering terjadi setiap kali hujan deras.

"Kehadiran kami di sini bukan hanya untuk meninjau kondisi lapangan, tetapi juga untuk memastikan bahwa setiap permasalahan yang dihadapi warga ditangani dengan cepat dan serius," tutupnya.