Rabu, 30 April 2025

Pansus LKPJ Usulkan Bentuk Tim Terpadu Mitigasi Banjir di Sumut

Heru - Kamis, 10 April 2025 15:52 WIB
Pansus LKPJ Usulkan Bentuk Tim Terpadu Mitigasi  Banjir di Sumut
(Kitakini.news/Heru Soesilo)
Anggota Pansus LKPj DPRD Provinsi Sumatera Utara, Abdul Rahim Siregar

Kitakini.news - Panitia Khusus (Pansus) Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) Gubernur Sumatera Utara (Gubsu) 2024 mengusulkan pembentukan Tim Terpadu Mitigasi Banjir di Sumatera Utara.

Baca Juga:

Tujuannya, agar dinas-dinas di provinsi, kabupaten/kota tidak saling lempar wewenang dan tanggungjawab jika terjadi bencana alam, termasuk longsor dan banjir.

"Dalam beberapa tahun terakhir ini, sering terjadi bencana alam di Sumut, sehingga perlu ada Guidance pengendalian banjir yang berasal dari tim terpadu tersebut," ujar Anggota Pansus LKPJ Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Sumut Abdul Rahim Siregar kepada Wartawan di Medan, Kamis (10/4/2025).

Hal ini disampaikan Sekretaris Fraksi PKS DPRD Sumut itu dalam rapat dengan Tim Anggaran Pemerintah Daerah (TAPD) Provinsi Sumatera Utara selama tiga hari, mulai Rabu (9/5/2025) hingga Jumat (11/4/2025), di ruang dewan Jalan Imam Bonjol Medan, Kamis (10/4/2025).

Rapat Pansus LKPJ kemarin dihadiri Kepala Dinas PUPR Sumut, Topan Ginting dan membahas berbagai masalah pembangunan di Sumut, dengan mengundang para kepala dinas, kepala badan, direktur rumah sakit, dan TAPD Pemprovsu.

Dijelaskan anggota dewan yang akrab disapa ARS ini, selama beberapa tahun terakhir, sering terjadi banjir, seperti di Tanom (Tanah Tombangan) di Tapsel, di Padang Lawas dan Padangsidimpuan, yang sudah dua kali terjadi.

"Tentunya, dengan begitu banyak sungai yang ada di Sumut, maka perlu ada guidance (panduan) tentang pengendalian banjir, sehingga perlu dibentuk tim, yang saya usulkan bernama Tim Terpadu Mitigasi Banjir dan anggotanya berasal dari Dinas PUPR, Perumahan Kawasan Permukiman (PKP), Dinas Lingkungan Hidup dan Kehutanan, Ketahanan Pangan, dan lainnya, yang ada kaitannya dengan banjir," ujar wakil rakyat Dapil Sumut 7 Tabagsel ini.

Lebih lanjut ARS menyebutkan, tim nanti diharap membuat satu panduan utuh dan komprehenisf, mulai dari identifikasi, investigasi, sampai mitigasi penanganan banjir.

Selama, ini ARS melihat penanganan bencana termasuk penyaluran bantuan terkesan lambat, karena tidak adanya tim terpadu.

Selain itu, juga timbul korban jiwa dan materi, dan lahan pertanian yang rusak misalnya akibat infrastruktur yang tidak siap.

Respon Cepat

Dengan kondisi ini, ARS berharap usulan dibentuknya Tim Terpadu Mitigasi Banjir dapat merespon cepat dan memberikan rekomendasi, termasuk alokasi anggaran yang dibutuhkan.

Anggaran nantinya bisa dialokasikan di dinas tertentu dan bila perlu pergeseran anggaran dilakukan, guna mengantisipasi minimnya dana.

"Kehadiran tim itu diharapkan tidak membuat masyarakat yang selama ini terdampak bencana tidak was-was, ketika hujan turun berjam-jam, atau seharian. Karena ada antisipasi kepada masyarakat, terutama di bantaran sungai dan wilayah di Daerah Aliran Sungai (DAS)," jelasnya.

Dari fakta-fakta ditemukan, termasuk di Kota Medan, yakni Sungai Deli, Babubara, lalu di Padangsidimpuan, ada Sungai Batang Ayumi dan Sungai Sibontar, banyak masyarakat yang bermukim di bantaran sungai.

"Nah mereka-mereka ini perlu direlokasi secara bertahap ke daerah lebih nyaman, karena tempat tinggal mereka nantinya akan digunakan lahan penghijauan," sebutnya.

ARS optimis usulannya akan direspon dengan baik oleh Pemprovsu, sebagai salah satu upaya mengendalikan dan merespon bencana alam di Sumut. (**)

Ayo baca konten menarik lainnya dan follow kami di Google News
Editor
: Redaksi
SHARE:
Tags
Berita Terkait
Wanita Rambut Pirang di Padangsidimpuan Simpan Tiga Bungkus Sabu

Wanita Rambut Pirang di Padangsidimpuan Simpan Tiga Bungkus Sabu

Ahmad Hadian Dukung Pola Baru Bantuan Rumah Ibadah Yang Akan Dilakukan Bobby

Ahmad Hadian Dukung Pola Baru Bantuan Rumah Ibadah Yang Akan Dilakukan Bobby

Pria di Desa Purbatua, Padangsidimpuan Tanam Ganja di Pekarangan Rumah

Pria di Desa Purbatua, Padangsidimpuan Tanam Ganja di Pekarangan Rumah

Satu Unit Rumah Permanen Terbakar di Desa Partihaman Saroha

Satu Unit Rumah Permanen Terbakar di Desa Partihaman Saroha

Polres Sidimpuan Turunkan Tim Untuk Identifikasi Penyebab Kebakaran

Polres Sidimpuan Turunkan Tim Untuk Identifikasi Penyebab Kebakaran

9 Produk Makanan Mengandung Babi, Polres Sidimpuan Segera Koordinasi Dengan Terkait

9 Produk Makanan Mengandung Babi, Polres Sidimpuan Segera Koordinasi Dengan Terkait

Komentar
Berita Terbaru