Pertamina: Stok BBM dan LPG di Sumbagut Aman

Kitakini.news -Pertamina Patra Niaga Regional Sumatera Bagian Utara (Sumbagut) memastikan stok Bahan Bakar Minyak (BBM) dan LPG aman menjelang Lebaran Idul Fitri 2025.

Baca Juga:

• Antrian Kendaraan Sepanjang 1 KM Masih Terjadi di SPBU Sidimpuan
• BBM Masih Langka di Tabagsel, ARS Desak Kepala Daerah dan Pertamina Tambah Kuota
• Sulit, Antrean Kendaraan Mengisi BBM di Pangururan Samosir Sampai 2 Kilometer

Pertamina Patra Niaga Sumbagut telah membentuk Satuan Tugas (Satgas) Ramadan dan Idul Fitri (RAFI) yang mulai beroperasi 17 Maret-13 April 2025 seiring puncak arus mudik diprediksi pada 27-29 Maret 2025 sedangkan puncak arus balik pada 5-7 April 2025.

Manajer Retail Sales Pertamina Patra Niaga Sumbagut, Edith Indra Triyadi menjamin stok BBM maupun LPG aman selama bulan Ramadan hingga hari raya Idul Fitri nantinya, serta menambah layanan di 11 titik di ruas tol Sumatera Bagian Utara (Sumbagut).

"Untuk layanan tambahan kita pastikan akan ada 11 titik modular yang menggunakan pertashop berkapasitas 13 KL di 11 titik di ruas-ruas tol Sumatera Utara Bagian Utara," ujarnya, Senin (17/3/2025).

Penjualan Gasoline atau BBM diprediksi akan meningkat sebesar 15 persen menjelang Hari Raya Idul Fitri, sementara penjualan gasoil atau solar akan menurun 8 persen.

"Estimasi peningkatan penjualan Gasoline atau BBM diperkirakan kurang lebih 15 persen dan untuk gasoil atau solar diperkirakan akan menurun 8 persen seiring dengan pembatasan kendaraan berat jelang Hari Raya" tambah Edith.

Sementara itu, Area Manager Communication & Relation PT Pertamina Patra Niaga Regional Sumbagut Susanto August Satria mengatakan menjamin kualitas produk pertamina yang dijual sesuai dengan spesifikasinya.

Pihaknya juga membuka posko pengaduan Pertamina untuk memberikan informasi terkait pelayanan dan kualitas produk pertamina.

"Kami membuka posko dari tanggal 13-17 April ada juga nomor hotlinenya, jadi jika ada teman-teman ingin menyampaikan informasi kita akan tindaklanjuti untuk kelancaran satgas Ramadan dan Idul Fitri," pungkas Satria. (**)