Kamis, 31 Juli 2025

Warga Desa Simonis, Aek Natas Desak Pemprovsu Selesaikan Pembangunan Jalan Labura-Toba

Heru - Selasa, 11 Maret 2025 18:03 WIB
Warga Desa Simonis, Aek Natas Desak Pemprovsu Selesaikan Pembangunan Jalan Labura-Toba
(Dok. DPRD Sumut)
Ketua DPRD Provinsi Sumatera Utara, Erni Ariyanti Sitorus SH M.Kn saat menggelar reses di daerah pemilihan Sumut VI, meliputi Kabupaten Labura, Labuhanbatu dan Labusel.

Kitakini.news - Masyarakat Desa Simonis, Kecamatan Aek Natas, Kabupaten Labuhanbatu Utara (Labura) meminta Pemerintah Provinsi Sumatera Utara (Pemprovsu) melanjutkan kembali penyelesaian pembangunan jalan penghubung Labura-Toba yang hanya berkisar 7 sampai 8 Kilometer lagi.

Baca Juga:

Sebab, jalan penghubung Labura-Toba tersebut merupakan akses vital untuk sarana transportasi bagi masyarakat 2 kabupaten yang akan mengangkut hasil pertanian maupun kebun.

"Bila jalan penguhubung Labura-Toba ini semuanya tuntas dibangun, maka akan dapat meningkatkan perekonomian masyarakat. Sebab, jarak dan waktu tempuh yang dilakukan bisa lebih cepat bila melalui jalur ini," ucap Warga Desa Simonis, Kecamatan Aek Natas saat menyampaikan aspirasi dihadapan Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Sumut, Erni Ariyanti Sitorus SH M.Kn saat menggelar Reses di daerah tersebut, Selasa (11/3/2025).


Jokowi, ketika masih menjadi Presiden beberapa waktu lalu melihat jalan rusak di Labura.

Menanggapi aspirasi warga, Erni menjelaskan bahwa jalan penghubung Labura-Toba itu sudah dibangun beberapa waktu lalu dengan tujuan sebagai sarana dan prasarana penghubung 2 kabupaten serta peningkatan perekonomian masyarakat.

"Namun sampai hari ini, masih ada beberapa ruas jalan sepanjang 7 sampai 8 Kilometer yang belum diaspal Hotmix (Menuju Parsuburan) Kabupaten Toba. Meski demikian sebagai wakil rakyat, saya akan mengupayakan agar Pemprovsu segera melanjutkan pembangunan maupun perbaikan terhadap kondisi jalan penghubung tersebut," terang Erni yang berasal dari daerah pemilihan (Dapil) Sumut 6 meliputi Kabupaten Labura, Labuhanbatu dan Labuhanbatu Selatan (Labusel).

Erni juga mengungkapkan, bahwa desa-desa yang masuk dan berada disepanjang Jalan Penghubung Labura-Toba ini memiliki sumber daya alam (SDA) yang potensial meningkatkan perekonomian daerah. Sehingga akses jalan ini memang sangat dibutuhkan warga masyarakat kedua kabupaten tersebut.

"Usia kegiatan Reses ini, saya akan menyampaikan aspirasi bapak/ibu kepada Gubsu, Bapak Bobby Nasution pada sidang paripurna. Tak hanya itu, saya juga akan membahas hal ini dalam rapat Badan Anggaran (Banggar) DPRD Sumut bersama Pemprovsu, guna mengetahui berapa anggaran yang ditampung dan mekanisme pelaksanaannya," pungkas Erni. (**)


Ayo baca konten menarik lainnya dan follow kami di Google News
Editor
: Redaksi
SHARE:
Tags
Berita Terkait
Prihatin Minimnya Event Danau Toba, Komisi B DPRDSU Akan ke Kemeparekraf

Prihatin Minimnya Event Danau Toba, Komisi B DPRDSU Akan ke Kemeparekraf

Gedung DPRD Sumut Sepi, Sebagian Besar Wakil Rakyat Plesiran ke Luar Kota

Gedung DPRD Sumut Sepi, Sebagian Besar Wakil Rakyat Plesiran ke Luar Kota

Ops Patuh Toba 2025, Polres Sidimpuan Jaring 70 Anak Dibawah Umur

Ops Patuh Toba 2025, Polres Sidimpuan Jaring 70 Anak Dibawah Umur

Perbukitan Danau Toba, Desa Paropo, Dairi Terbakar

Perbukitan Danau Toba, Desa Paropo, Dairi Terbakar

Pos AMPI di Medan Jadi Pabrik Ekstasi

Pos AMPI di Medan Jadi Pabrik Ekstasi

‘Indonesia Cemas’, BEM SI Geruduk DPRD Sumut

‘Indonesia Cemas’, BEM SI Geruduk DPRD Sumut

Komentar
Berita Terbaru