Warga Blokir Jalan Rusak Minta Diaspal

Kitakini.news -Sejumlah warga menggelar aksi unjukrasa dengan cara memblokir Jalan Rambung Putih di Lingk XI, Kelurahan Pekan Selesai, Kecamatan Selesai, Kabupaten Langkat, Jumat (7/3/2025). Aksi tersebut telah menimbulkan antrian kemacetan panjang kendaraan terutama truck over tonase bermuatan material Galian C yang dilarang melintasi jalan tersebut.
Baca Juga:
Aksi ini merupakan bentuk protes warga yang kesal karena sudah hampir 22 tahun jalan rusak berlobang tersebut tak pernah diperbaiki. Dalam tuntutannya, mereka para warga meminta kepada pemerintah untuk segera mengaspal jalan rusak tersebut.
Menurut warga, selama 22 tahun mereka yang tinggal di jalan rusak ini sudah sangat menderita. Karena kalau musim panas rumah mereka berdebu dan banyak yang terserang sakit sesak nafas.
Sebenarnya kondisi jalan rusak sepanjang 5,5 kilometer mulai dari Simpang Selesai sampai Simpang Mancang sudah berulangkali dilaporkan ke pemerintah. Namun sampai sekarang tidak pernah ditindaklanjuti.
Warga mengancam apabila tuntutan mereka tak juga kunjung dipenuhi, maka warga tetap akan memblokir jalan rusak ini sampai tuntutan mereka dapat dipenuhi. Terutama bagi truck over tonase muatan Galian C yang tidak diperbolehkan lagi melintas.
Aksi pemblokiran jalan hingga kini masih terus berlangsung. Selain membakar ban bekas, warga juga sengaja menutup akses jalan dengan menanam batang pohon pisang dan meletakkan meja panjang di tengah badan jalan.
Aksi pemblokiran ini juga sempat diwarnai keributan antara sopir truk dengan para warga. Kedua belah pihak terlihat saling berada cekcok mulut.
Kondisi ini memaksa pemerintah setempat langsung turun guna menenangkan para pengunjuk rasa. Mereka baik dari pihak pemerintah maupun pengunjuk rasa lan menggelar pertemuan di Kantor Kecamatan Selesai guna mencari solusi dari persoalan jalan rusak ini.
Camat Selesai, Yanes Permananta Sitepu saat dikonfirmasi menjelaskan pihaknya sudah menggelar pertemuan dengan para warga guna membahas persoalan ini. Kata beliau, dalam pertemuan tadi warga minta agar jalan rusak disini dapat segera diaspal.
"Intinya apa yang menjadi aspirasi warga disini, yang mana mereka memohon supaya dilakukan pengaspalan pada jalan yang rusak akan kami sampaikan ke pimpinan untuk segera ditindaklanjuti," ucap Yanes.
Sementara itu, Kadis PUTR Pemkab Langkat, Azmi yang turut hadir dalam pertemuan tersebut berjanji akan mengalokasikan anggaran perbaikan atau pengaspalan jalan rusak di daerah ini dalam P-APBD tahun 2025. Untuk sementara ini yang bisa dilakukan, kata Azmi, pihaknya menurunkan alat berat guna meratakan jalan supaya tidak berlobang lagi.
"Sementara yang bisa kami lakukan adalah skriping atau pemerataaan jalan menunggu jalan ini diaspal pada tahun ini juga," sebutnya.
Hal senada juga disampaikan Kapolsek Selesai AKP Andri. Beliau meminta kepada masyarakat untuk tetap menjaga situasi kondusifitas, keamanan dan ketertiban terlebih sekarang masih dalam suasana Ramadan. Terlebih tadi pihak pemerintah telah memberikan solusi yang terbaik untuk menyelesaikan persoalan ini. (**)

Diklat Paskibra Langkat 2025 dibuka: 58 Pelajar Terpilih

Suara Langkat Terbentuk, Ricky Anthony: Media Pilar Demokrasi

Polsek Kuala Tangkap Pria Kedapatan Hisap Sabu

Viral, Meja Mesin Judi Disimpan Dalam SD Negeri di Bahorok

Bupati Langkat Lepas Atlet Tapak Suci ke Kejuaraan Dunia
