Anak 7 Tahun di Medan jadi Korban Dugaan Malpraktik

Kitakini.news -Anak 7 tahun, anak dari anggota TNI di Kodam Bukit Barisan diduga jadi korban malpraktik di Rumah Sakit Swasta Bina Kasih Meda, Senin sore (28/10/2024).
Baca Juga:
Terlihat, dalam video amatir, korban hanya menahan sakit pada
tangan kanannya yang semakin membusuk, yang mana pada akhirnya tangan kanan
anak Anggota TNI terputus sendiri. Padahal , korban hanya alami luka kecil
akibat jatuh dari pundak hewan ternak sapi.
Sersan Holmes Sitompul bersama istri yang panik anaknya terluka,
langsung melarikan ke rumah sakit yang diketahui milik seorang pensiunan
perwira tinggi polri.
Lambatnya penanganan saat di rumah sakit tim medis malah ambil
tindakan operasi selama 18 jam. Tidak lama kemudian, tangan kanan Raja Salman
(7), anak Sersan Holmes Sitompul itu malah membusuk dan akhirnya terputus.
Kedua orang tua korban meminta tanggung jawab pihak rumah sakit
namun mereka buang badan. Hingga akhirnya, Sersan Holmes Sitompul dan istri
buat laporan ke Polda Sumut dan sekarang tidak pernah diusut sejak kasus itu
bergulir pada tahun 2023 lalu.
Ibu korban yang tidak dapat menahan kesedihannya, langsung
menangis ketika meminta bantuan ke kuasa hukumnya. Sersan Holmes Sitompul yang
ikut menemui kuasa hukumny berharap ada keadilan terhadap anak laki-lakinya
yang kini tangan kanannya sudah hilang.
Kini anaknya itu sering depresi akibat peristiwa ini dan
berdampak negatif di luar selalu terjadi pada anaknya. Sebagai anggota TNI
aktif, Sersan Holmes Sitompul yang sambil menahan tangisannya pun meminta
atensi Panglima TNI dan Presiden Prabowo Subianto untuk turun tangan terhadap
dirinya.
Sementara itu, kuasa Hukum Sersan Holmes Sitompul, Benito
Sitomorang mengatakan tahapan perkara ini sudah masuk penyidikan.
Dan mendesak pihak kepolisian Daerah Sumatera Utara segera
tetapkan tersangka ke pihak pihak rumah sakit. Dan management harus bertanggung
jawab atas dugaan malpraktik yang dilakukan.
Sejauh ini , Benito bersama tim terus kordinasi ke penyidik agar tetap ditangani tanpa didiamkan seperti di tahun sebelumnya.