Kamis, 01 Mei 2025

Lagi, Sumut Tuan Rumah Aquabike World Championship, Fatoni: Harus Berdampak Besar Bagi Perekonomian Masyarakat

Heru - Kamis, 04 Juli 2024 04:03 WIB
Lagi, Sumut Tuan Rumah Aquabike World Championship, Fatoni: Harus Berdampak Besar Bagi Perekonomian Masyarakat
(Diskominfo Sumut)
Penjabat Gubernur Sumatera Utara Agus Fatoni saat mengikuti rapat dengan Kemenko Marves dan PT Aviasi dan Pariwisata Indonesia di Medan, Rabu (3/7/2024).

Kitakini.news -Perhelatan event internasional yang diselenggarakan di Sumatera Utara (Sumut) diharapkan mampu berdampak besar pada perekonomian masyarakat. Acara yang dimaksud tersebut yakni Aquabike World ChampionshipTahun 2024 yang untuk kedua kalinya akan diselenggarakan di Danau Toba, Sumut.

Baca Juga:

"Ini event kedua kalinya di Danau Toba, jadi harusnya bisa lebih baik, lebih baik secara strategi dan juga rencananya, persiapannya sehingga bisa berdampak lebih luas dan lebih masif ke masyarakat kita secara berkesinambungan," ujar Penjabat Gubernur Sumut (Pj Gubsu), Agus Fatoni kepada wartawan usai rapat bersama Kementerian Koordinator Maritim dan Investasi, PT Aviasi dan Pariwisata Indoonesia di Medan, Rabu (3/7/2024).

Hal ini disampaikan Agus Fatoni merespon Provinsi Sumut yang kembali akan menjadi tuan rumah perhelatan Aquabike World Championship Tahun 2024. Danau Toba menjadi tuan rumah ajang kompetisi Jet Ski dunia yang akan diselenggarakan dari tanggal 13-17 November 2024.

Seperti tahun lalu, akan ada empat kabupaten yang menjadi tuan rumah Aquabike World Championship 2024, yaitu Kabupaten Karo, Dairi, Simalungun dan Samosir.

Fatoni meminta agar komunikasi dan koordinasi antar daerah dapat ditingkatkan lebih baik lagi. Tak hanya daerah, pihak penyelenggara juga diminta untuk terus berkoordinasi agar acara internasional tersebut sukses digelar.

"Komunikasi kita perlu lebih lancar, koordinasi semakin kuat agar event ini berjalan dengan baik, apa yang kurang dari tahun lalu kita perbaiki di tahun ini," ucapnya.

Sementara itu, Pj Bupati Dairi Charles Surung Lambot Bantjin meminta agar infrastruktur pendukung Aquabike World Championship untuk Dairi dan Karo lebih maksimal. Hal ini dikarenakan Kabupaten Karo dan Dairi masih minim dalam pembangunan infrastruktur.

"Saya harap porsinya lebih seimbang, seperti fasilitas umum, jalan dan bangunan lainnya. Untuk Dairi dan juga Karo mungkin tidak menyamai Samosir dan Simalungun, tetapi paling tidak porsinya lebih baik," beber Charles.

Hadir pada rapat tersebut, Deputi Bidang Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Kemenko Marves Odo RM Manuhutu, Sekdakab Karo Terkelin Purba dan OPD terkait lainnya. Hadir juga jajaran PT Aviasi Pariwisata Indonesia, serta unsur Forkopimda. (**)



Ayo baca konten menarik lainnya dan follow kami di Google News
Editor
: Redaksi
SHARE:
Tags
Berita Terkait
Wajik Paceren, Bukti Keragaman di Berastagi

Wajik Paceren, Bukti Keragaman di Berastagi

Tanjungbalai Hilir Danau Toba, si Mutiara Selat Malaka

Tanjungbalai Hilir Danau Toba, si Mutiara Selat Malaka

Sauna Sehat dengan Rempah, Oukup Jawabannya

Sauna Sehat dengan Rempah, Oukup Jawabannya

Buang Limbah Cair ke Sungai, Warga Minta Pemkab Simalungun Tutup Pabrik Mie Bihun

Buang Limbah Cair ke Sungai, Warga Minta Pemkab Simalungun Tutup Pabrik Mie Bihun

Kacang Koro Pedang, Solusi Pangan dan Inovasi Pertanian Lokal di Tanah Karo

Kacang Koro Pedang, Solusi Pangan dan Inovasi Pertanian Lokal di Tanah Karo

Kejari Samosir Usut Dugaan Korupsi Dana Bansos Korban Banjir Bandang

Kejari Samosir Usut Dugaan Korupsi Dana Bansos Korban Banjir Bandang

Komentar
Berita Terbaru