PPDB Online Harus Jadi Momentum dan Komitmen Langkah Pemerataan, kata Sutarto

Kitakini.news - Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Sumatera Utara (DPRD Sumut), Sutarto melakukan kunjungan Kerja ke Cabang Dinas (Cabdis) Pendidikan Sumut Wilayah III Kabupaten Serdang Bedagai, Rabu (3/7/2024).

Baca Juga:

• DPRDSU Sahkan R-APBD Sumut TA 2026 Sebesar Rp11,673 Triliun
• Berkat: Bencana di Sumut, Kita Lawan Mafia dan Oligarki Perusak Lingkungan
• Debit Air Sungai Deli Meningkat

Kunjungan tersebut langsung diterima, oleh Kepala Cabang Dinas Pendididikan Wilayah III Sumatera Utara Normalia Zubair beserta jajaran.

Usai kunjungan, kepada awak media Sutarto mengatakan, Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) 2024 dengan jalur prestasi, zonasi dan afirmasi yang sudah berjalan selama ini, harus menjadi momentum dan komitmen langkah-langkah pemerataan.

Termasuk sarana dan prasarana pendidikan yang dibarengi dengan peningkatan kualitas Sumber Daya Manusia (SDM) /guru di Sumatera Utara.

"Kondisi tersebut akan memberikan kesempatan yang adil bagi peserta didik dalam mendapatkan pendidikan yang berkualitas, khususnya bagi para siswa prestasi, tetapi secara ekonomi mengalami keterbatasan ekonomi, hendaknya itu menjadi perhatian utama kita," paparnya.

Sutarto juga mengatakan, langkah selanjutnya untuk mendukung sistem PPDB dengan jalur prestasi, zonasi dan afirmasi, yaitu pemerataan fasilitas pendidikan di wilayah kabupaten/kota. Hal itu untuk menghindari persepsi di kalangan masyarakat adanya sekolah favorit dan sekolah yang kurang favorit.

"Maka, sekolah di setiap wilayah itu harus memiliki fasilitas yang setara, agar peserta didik tidak dirugikan," cetusnya.

Hal senada disampaikan Kepala Cabang Dinas Pendididikan Wilayah III Sumatera Utara Normalia Zubair yang mengatakan PPDB untuk siswa SMA di wilayah III Sumatera Utara jauh ini sangat baik dan tiada kendala berarti. Hal ini karena penyebaran sekolah-sekolah relatif merata.

Menurut Normalia, pihaknya mendukung adanya peningkatan sarana prasarana, penambahan sekolah dan ruang belajar.

"Yang mana di wilayah III ada berberapa sekolah perlu dilakukan penambahan ruangan dan penambahan fasilitas sekolah," pungkasnya. (**)