Di Ibu Kota Nusantara, ASN Akan Tinggal di Apartemen Bukan di Rumah

Kitakini.news – Pemerintah
akan membangun apartemen sebanyak 47 tower senilai Rp9,4 triliun yang akan
diperuntukkan bagi ratusan ribu aparatur sipil negara (ASN) di Ibu Kota Negara
(IKN) Nusantara.
Baca Juga:
Ketua Satuan Tugas (Satgas)
Pelaksana Pembangunan Infrastruktur IKN Kementerian Pekerjaan Umum dan
Perumahan Rakyat (PUPR), Danis Hidayat Sumadilaga mengatakan perumahan bagi ASN
di IKN Nusantara bukanlah rumah melainkan apartemen.
“Kita upayakan untuk rumah
bagi semua ASN adalah dalam bentuk apartemen,” ucap Danis di Balikpapan,
Kalimantan Timur, seperti dilansir dari Inilah.com, Sabtu (14/1/2023).
Danis mengungkapkan, pihaknya mengajukan pembangunan 47 tower apartemen ASN dengan nilai kurang lebih Rp9,4 triliun. Dari sisi lokasi Satgas IKN sudah menentukan dimana kawasan hunian dan non-hunian.
Terkait pengadaannya, lanjut Danis, sesuai dengan arahan Jokowi bahwa untuk pembangunan rumah bagi ASN kalau bisa sebagian dari APBN serta mayoritas dari Kerjasama Pemerintah dan Badan Usaha (KPBU).
“Itu
kita laksanakan, pada saat ini Menteri PUPR sedang menyiapkan usulan di mana
ada sebagian yang dibangun oleh pemerintah melalui APBN,” imbuhnya.
Dani menambahkan, sejauh ini pihaknya sedang menunggu respons dari Kementerian Keuangan terkait usulan tersebut.
“Selain itu untuk menindaklanjuti arahan dari Presiden RI tersebut, terdapat empat KPBU yang sedang diproses terkait pembangunan apartemen ASN dari skema KPBU,” tuturnya.
Pertama KPBU dari Korea Land and Housing Corporation sekitar 23 tower apartemen. Kedua KPBU kedua dari (kontraktor China) CCFG sekitar 60 tower apartemen.
Sedangkan KPBU ketiga dari pengembang Summarecon sekitar 6 tower apartemen. Ketiga KPBU tersebut telah mendapatkan notice to proceed, sedangkan satu KPBU lainnya belum.
Masih
kata Danis, kemungkinan dari tahap Notice to Proceed hingga seterusnya
diharapkan paling cepat sekitar Juni tahun ini agar pembangunan apartemen
tersebut bisa dimulai. “Saya berharap dari sisi pelaksanaan lebih cepat, lebih
baik,” bebernya.
Sebelumnya,
Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Abdullah Azwar
Anas mengatakan, pemerintah menyiapkan empat skenario pemindahan ASN ke Ibu
Kota Nusantara (IKN).
Empat skenario tersebut adalah pertama pemindahan sebanyak 2.000 ASN, kedua sebanyak 5.700 ASN, ketiga sebanyak 60.000 ASN, dan keempat sebanyak 100.000 ASN.
Redaksi

Jalan Bunga Turi Menuju Pasar Induk Lau Cih Selesai Diaspal

Begini Rico Waas Pimpin Apel Perdana Pasca Idulfitri

Semarak Ramadhan 1446H, Karyawan XL Axiata Berbagi Kebaikan di Sumatera

Berikut Kemudahan dan Kebersamaan di Bulan Ramadan dari IM3

Rico Waas Ajak GP Ansor Bangun Medan: "Pemuda Akar, Pohonnya Pemerintah"
