Makan Malam di China sebelum Matahari Terbenam

Namun, di China lumayan berbeda. Masyarakat di sana makanmalam ketika jam dinding menunjukkan pukul lima atau enam sore.

Baca Juga:

• Indonesia Kirim 14 Wakil ke China Masters 2025, Gregoria Mundur karena Vertigo
• Gelar Razia Pengawasan, Satpol PP Padang tertibkan Pemandu THM dan Pasangan Ilegal
• Buang Kebiasaan Memanaskan Masakan, Bahaya!

Melansir berbagai sumber, Sabtu (10/5/2025), bahkan pakar etiket dan budaya timur, Sara Jane Ho, menjelaskan kalau kebiasaan orang Chinamakanmalam lebih awal sudah berlangsung sejak 2.000 tahun lalu.

Sara Jane Ho yang juga dikenal sebagai pembawa acara Mind Your Manners di Netflix ini mengungkap pemilihan waktu makanmalam pada sore hari bukan tanpa alasan.

Katanya, ini terkait dengan "jam organ" dan ritme sirkadian tubuh.

Sebagai informasi, ritme sirkadian merupakan istilah untuk jam internal tubuh yang mengontrol siklus tidur-bangun, serta berbagai fungsi biologis lainnya. Proses ini berlangsung selama sekitar 24 jam.

"Organ limpa dan pencernaan paling sibuk pada pagi hari dan aktivitasnya menurun pada sore hari. Artinya, jika kamu makan berat setelah matahari terbenam, maka sistem pencernaan akan terbebani yang mengakibatkan kondisi lembap," kata Sara.

Kondisi tersebut memicu gejala, seperti rasa lelah, kembung, dan penambahan berat badan.

Makan terlalu malam juga memengaruhi jam organ hati yang berlangsung pukul 11 malam hingga 1 pagi.

"Kondisi ini akan mengarah pada kualitas tidur yang buruk, perasaan cepat marah, dan kelesuan pagi hari," sambung Sara.

Jadi, Sara menyarankan untuk makanmalam sebelum matahari terbenam. Dampaknya lebih bagus untuk kesehatan tubuh dan manajemen berat badan.

Pun, Sara menulis, makanmalam lebih awal mendukung pencernaan yang lebih sehat, penggunaan energi vital yang lebih hemat, dan kualitas tidur yang lebih baik.