Rabu, 17 September 2025

Indonesia Ajukan Mak Yong ke UNESCO

Fitri - Rabu, 02 April 2025 17:49 WIB
Indonesia Ajukan Mak Yong ke UNESCO
Ig@malayheritage_
Ragam mak yong di Tanah Melayu
Kitakini.news - UNESCO telah menjadikan mak yong sebagai Warisan Budaya Takbenda dari Malaysia pada 2008. Dan, tahun Indonesia juga mengajukan hal yang sama.

Namun, melansir berbagai sumber, Rabu (2/4/2025), maksud Indonesia lebih mengarah ke eksistensi. Jadi bukan meruntuhkan pengakuan itu.

Baca Juga:

Yang jelas, seni pertunjukan ini menyebar ke Indonesia, khususnya Kepulauan Riau, sekitar abad 19.

Karena itu, Menteri Kebudayaan, Fadli, Zon mengatakan nominasi ekstensi itu merupakan langkah penting dalam memperkuat kerja sama budaya Indonesia-Malaysia.

Nominasi ekstensi budaya bertujuan meningkatkan kesadaran dan menumbuhkan sikap saling menghargai dan menjalin kerja sama internasional.

"Dengan pengajuan ekstensi ini, Indonesia berkomitmen untuk turut serta dalam pelestarian Mak Yong sebagai seni pertunjukan tradisional yang kaya nilai budaya. Kami berharap kerja sama dengan Malaysia akan semakin erat, sehingga upaya pelindungan dan pengembangan Mak Yong dapat terus berkelanjutan," kata Fadli Zon.

Prinsip kerja sama internasional juga diterapkan pada pengajuan jaranan, yang menggabungkan tari, musik, dan unsur spiritual.

Nominasi itu mencakup berbagai ragam kesenian yang sudah masuk daftar Warisan Budaya Takbenda Indonesia, yaitu Jaran Kepang, Jaran Bodhag, Jaranan Pegon, Jaranan Tril, Jaranan Jur Ngasinan (Jawa Timur), Ebeg Banyumas, Jaranan Margowati Temanggung, Turonggo Seto Boyolali, Jathilan, Jathilan Lancur (DI Yogyakarta), dan Kuda Gipang (Kalimantan Selatan).

Nominasi bersama mencerminkan komitmen terhadap ikatan sejarah dan hubungan antarmasyarakat, yang menghubungkan kedua negara, yaitu budaya Jawa yang berkembang di Suriname.

Indonesia juga akan mulai menjajaki peluang untuk nominasi bersama berikutnya mengingat kekayaan warisan sastra dan bahasa yang dimiliki bersama antara Indonesia dan Suriname khususnya melalui diaspora Jawa.

"Kami melihat potensi dalam berkolaborasi dalam nominasi aksara tradisional seperti aksara Jawa atau aksara Pegon. Saya yakin ada potensi besar untuk memperluas kerja sama budaya kita lebih jauh," kata Menteri Fadli Zon.

Selain mak yong dan jaranan, Indonesia juga mengajukan tempe.

"Kami percaya bahwa pengakuan internasional bukanlah tujuan akhir, tetapi cara untuk memastikan bahwa tradisi ini dilestarikan, dirayakan, dan diwariskan," kata Fadli Zon.

Formulir pengusulan tersebut akan diserahkan ke Sekretariat UNESCO melalui delegasi tetap di Paris sebelum tanggal 31 Maret 2025.

Kata "tempe" telah disebut pada naskah sastra Jawa dari abad ke-19 Serat Centhini, yang menceritakan kehidupan masyarakat Jawa abad 16.

Dokumentasi tersebut menunjukkan bahwa tempe telah dikonsumsi masyarakat sejak berabad-abad lalu.

Pengajuan tempe sebagai warisan budaya takbenda, kata Menbud Fadli Zon, adalah langkah besar mendukung tempe sebagai bagian dari identitas budaya nasional yang memiliki dampak luas.

"Masuknya Budaya Tempe dalam daftar Intangible Cultural Heritage (ICH) UNESCO akan semakin memperkuat tempe sebagai warisan budaya yang harus dijaga, sekaligus mendorong kesadaran global akan nilai budaya, manfaat gizi dan kesehatan, serta keberlanjutannya," pungkas Fadli Zon.

Ayo baca konten menarik lainnya dan follow kami di Google News
Editor
: Redaksi
SHARE:
Tags
Berita Terkait
Jadi Juri Ajang Pencarian Bakat, Novia Bachmid Incar Penyanyi yang Bisa Bercerita

Jadi Juri Ajang Pencarian Bakat, Novia Bachmid Incar Penyanyi yang Bisa Bercerita

Indonesia Kirim 14 Wakil ke China Masters 2025, Gregoria Mundur karena Vertigo

Indonesia Kirim 14 Wakil ke China Masters 2025, Gregoria Mundur karena Vertigo

Garuda Muda Takluk 0-1 dari Makedonia Utara di Laga Uji Coba Bulgaria

Garuda Muda Takluk 0-1 dari Makedonia Utara di Laga Uji Coba Bulgaria

Open Swimming Championship Sumut Serie III Digelar di Medan, Ajang Seleksi Menuju Indonesia Open dan POPNAS 2025

Open Swimming Championship Sumut Serie III Digelar di Medan, Ajang Seleksi Menuju Indonesia Open dan POPNAS 2025

Sektor Infrastruktur Jadi Motor Penghimpunan Dana IPO di BEI 2025

Sektor Infrastruktur Jadi Motor Penghimpunan Dana IPO di BEI 2025

Masuk Menit 59, Adrian Wibowo Resmi Debut Berseragam Garuda

Masuk Menit 59, Adrian Wibowo Resmi Debut Berseragam Garuda

Komentar
Berita Terbaru