RS Columbia Asia Kini Punya Layanan Gratis

Kitakini.news - Rumah Sakit (RS) Columbia Asia hadirkan layanan-layanan berkualitas bagi pasien agar bisa bersaing dengan RS di luar negeri. Diantaranya dengan memberikan pelayanan Education Advisory Center.
Baca Juga:
General Manager RS Columbia Asia Medan Deny Hidayat RS ini merupakan satu-satunya rumah sakit yang memberikan pelayanan dan edukasi gratis kepada pasien.
"Sehingga pasien bisa mengetahui pengobatan yang didapatkan sudah tepat, atau butuh pengobatan lainnya. Jadi bisa mencegah shopping dokter atau berpindah-pindah dokter," terangnya didampingi Prof. dr. Sutomo Kasiman, SpPD, SpJP (K) selaku Direktur RS Columbia Asia Medan, dr. Sabar Petrus Sembiring, SpPD selaku Medical Service Manager, Eva Sri Dewi selaku Nursing Service Manager dan Natalina Rumapea selaku Operation Manager, Rabu (10/5/2023).
Dengan begitu, terangnya, pasien bisa mendapatkan layanan efisien waktu dan biaya. Menurut dia, layanan ini bertujuan untuk menjadi media bagi masyarakat kota Medan yang ingin mendapatkan informasi kesehatan secara lengkap.
Seperti berkonsultasi dengan dokter serta mendapatkan informasi pilihan dokter yang tepat dan sesuai dengan kebutuhan pasien.
Untuk mendapatkan informasi seputar pelayanan, RS juga sudah menyediakan Doctors Board. “Doctors Board ini merupakan layar informasi yang kita letakkan di lobi rumah sakit. Di sini berisi berbagai informasi layanan termasuk jadwal dokter yang beroperasi hingga jam 10 malam,” tutur Deny.
Ada juga mini surgery yang ada di UGD. “Layanan ini cepat, terjangkau, daycare atau habis operasi bisa langsung pulang,” ungkapnya.
Kata Deny, Mini Surgery bertujuan agar pasien yang akan melakukan tindakan operasi kecil tidak harus dilakukan di ruang operasi, namun dapat dilakukan di layanan Mini Surgery.
Pada Layanan Mini Surgery ini nantinya akan ditangani langsung oleh dokter spesialis bedah umum yang selalu siap melayani pasien Rumah Sakit Columbia Asia Medan.
"Layanan ini kita kembangkan untuk mempermudah masyarakat kota Medan mendapatkan layanan kesehatan serta diharapkan dapat menjawab kebutuhan masyarakat Rumah Sakit Columbia Asia Medan," ungkap dia.
Kemudian ada layanan fisioterapi yang berjalan 7 hari. “Ini juga layanan unggulan kami, rawat jalan setiap hari. Sehingga kami satu-satunya RS di Sumut yang memberikan pelayanan komprehensif setiap hari,” jelasnya.
Ini untuk memaksimalkan layanan Fisioterapi dengan menambah jam operational di hari Minggu, yang awalnya beroperational di hari Minggu pukul 08.00 WIB s/d 12.00
WIB.
Namun saat ini menjadi pukul 08.00 WIB s/d 17.00 WIB dan ditargetkan pada Bulan Juli 2023 akan beroperational sampai pukul 21.00 WIB.
"Selain penambahan jam operational, dalam waktu dekat akan dilakukan penambahan jumlah bed agar semakin mengoptimalkan layanan kepada pasien," ungkap dia.
Bagi masyarakat Kota Medan yang ingin melakukan pemeriksaan di Radiologi RS Columbia Asia Medan, tidak perlu khawatir lagi karena layanan tersebut siap melayani pasien 24 jam khususnya pada pemeriksaan MRI dan CT-Scan.
Para tim radiologi dan dokter kami selalu siap dalam memberikan pelayanan terbaik kepada pasien. "Dan kami melayani sistem antar jeput, pasien bisa memilih pakai ambulance ataupun mobil biasa," ucap Deny.
Pelayanan Kesehatan Rumah Sakit Columbia Asia Medan yang tidak kalah pentingnya juga adalah, Layanan Sunday dan Holiday Clinic.
Layanan ini memang sudah berjalan selama ini, akan tetapi sejak April 2023, Layanan Sunday dan Holiday Clinic yang tadinya hanya melayani pada 1 Sesi saja yaitu di pagi hari pukul 09.00 WIB - 13.00 WIB. Namun saat ini sudah dikembangkan menjadi 2 Sesi, yaitu Sesi Pagi pukul 09.00 WIB-13.00 WIB dan Sesi Siang 13.00 WIB - 17.00 WIB.
Redaksi

Bukan Cuma Upacara, Ini Cara Pemko Medan Rayakan Kemerdekaan dengan Hidup Sehat

Polrestabes Medan Ungkap Sabu 30 Kilogram Lintas Daerah

Sutarto Dorong Bobby Perluas Layanan Transportasi Bus Listrik di Sumut

Budi Dharma Kembali Maju Pimpin PBHA Kartika Medan, Usung Semangat Silaturahmi dan Persaudaraan

Medan dan Bandung Jalin Sinergi untuk Tingkatkan Potensi Ekonomi dan Budaya
