5 Pilihan Olahraga Kardio yang Cocok Untuk Diet

Kitakini.news – Olahraga kardiovaskular atau kardio merupakan jenis olahraga yang akan meningkatkan irama denyut jantung sehingga aliran darah ke seluruh tubuh menjadi semakin lancar.
Baca Juga:
Tidak hanya untuk menyehatkan jantung saja, olahraga ini juga berguna untuk menurunkan berat badan dengan lebih efektif, karena kalori bakal terus dibakar beberapa jam setelah anda berhenti berolahraga. Bagi anda yang ingin menurunkan berat badan bisa mencoba melakukan olahraga kardiovaskular ini.
Pilihan Olahraga Kardio
Dikutip dari kompas, berikut ini adalah beberapa rekomendasi olahraga kardio untuk diet yang bisa dicoba.
1. Lompat Tali
Lompat tali merupakan salah satu contoh olahraga kardio yang akan meningkatkan kekuatan otot betis, serta meningkatkan elastisitas tendon dan jaringan ikat di sekitar betis. Olahraga ini juga perlu dilakukan dengan tangan sehingga akan meningkatkan kekuatan otot lengan dan perut. Untuk bisa menurunkan berat badan dengan efektif, lompat tali perlu dilakukan setidaknya selama 15 menit sehari.
2. Jalan Kaki
Bagi anda yang masih belum terbiasa melakukan olahraga kardio perlu memulai olahraga dengan intensitas yang lebih ringan untuk menghindari efek samping olahraga kardio, seperti cedera dan kram otot. Salah satu olahraga kardio untuk pemula yang direkomendasikan ialah jalan kaki, baik dengan treadmill atau dilakukan di luar ruangan.
Agar bisa menurunkan berat badan secara efektif, olahraga jalan kaki perlu dilakukan setidaknya tiga kali dalam seminggu selama 30 menit. Namun, anda bisa menyesuaikan intensitasnya jika belum terbiasa dan mulai meningkatkan durasinya secara perlahan setiap hari.
3. Bersepeda
Bersepeda merupakan salah satu olahraga kardio untuk membakar lemak dengan baik tanpa memberikan beban tambahan, sehingga sangat cocok bagi anda yang memiliki masalah dengan sendi.
Bersepeda tidak selalu harus dilakukan di luar ruangan karena menggunakan sepeda statis bisa menjadi alternatif latihan kardio di rumah. Lakukan olahraga ini selama setidaknya 10 menit dan gabungkan dengan gerakan peregangan setelahnya untuk meningkatkan kelenturan dan mengistirahatkan otot.
High-intensity Interval Training (HIIT)
4. Lari di Tempat
Lari di tempat sudah terbukti dapat menurunkan kelelahan otot, meningkatkan kemampuan aerobik, dan menguatkan otot. Lari di tempat merupakann salah satu gerakan kardio yang bisa digabungkan dengan jenis olahraga lain atau dilakukan dalam interval dengan periode istirahat.
Anda bisa mulai lari di tempat selama 2 menit, menambah kecepatan dan dilakukan selama 1 menit, dan beristirahat selama 1 menit. Ulangi dengan menambah intensitas dan waktu yang dilakukan.
5. High-intensity Interval Training (HIIT)
High-Intensity Interval Training (HIIT) merupakan jenis olahraga kardio untuk membakar lemak yang menggabungkan olahraga dengan intensitas tinggi dengan periode istirahat. HIIT akan meningkatkan metabolisme dan membakar kalori dengan lebih efektif.
Cara melakukan HIIT yaitu dengan menggabungkan 1 menit olahraga kardio dengan intensitas tinggi, seperti squat jump, burpees, atau jumping jack, dan dilanjutkan dengan 1 menit waktu istirahat.
Namun, anda perlu melakukan gerakan kardio tersebut secara sungguh-sungguh dan benar-benar beristirahat selama periode istirahat agar bisa membakar lemak dengan baik.

Bawa Orang Tua Berobat ke Penang? Perhatikan 3 Hal Ini!

Mengenal Profesi Asisten Apoteker, Beserta Tugas dan Tantangan Terberat

Beragam Makanan yang Harus Dihindari Untuk Turunkan Berat Badan

Jenis Olahraga yang Bisa Diterapkan di Rumah Untuk Turunkan Berat Badan

Ketahui Tips Perawatan Tubuh Sebelum Tidur yang Bisa Dicoba
