Minggu, 21 Desember 2025

Awas Kalap, Kebanyakan Matcha Bisa Ganggu Fungsi Hati

Fitri - Rabu, 17 Desember 2025 21:21 WIB
Awas Kalap, Kebanyakan Matcha Bisa Ganggu Fungsi Hati
freepik.com
Ilustrasi, matcha
Kitakini.news - Belakangan matcha demikian populer, namun jangan kalap hingga terlalu banyak mengonsumsinya.

Pasalnya, salah satu efek jeleknya adalah bisa mengganggu fungsi hati.

Baca Juga:

Melansir berbagai sumber, Kamis (17/12/2025), kandungan antioksidan dan L-theanine yang ada di dalam matcha memberikan energi stabil dan efek relaksasi.

Biasanya, matcha yang punya rasa lebih pahit dibanding teh hijau biasa, diolah menjadi berbagai minuman dan dessert.

Tetapi, jika ingin manfaat optimal, matcha sebaiknya dinikmati tanpa banyak campuran.

Yang jelas, matcha tidak boleh dikonsumsi berlebihan. Kandungan katekin, tanin, hingga kafeinnya bisa memicu sejumlah efek samping jika diminum terlalu banyak.

Jika mengonsumsi matcha berlebihan maka efek sampingnya bisa mengganggu penyerapan mineral penting seperti zat besi dan kalsium.

Kondisi ini bisa memicu kelelahan, melemahnya imun, hingga masalah pada kesehatan tulang.

Matcha juga bisa menyebabkan gangguan tidur. Ini karena mengandung kafein sekitar 70-76 mg per 2 gram matcha bubuk berkualitas.

Agar ritme tidur tidak terganggu, sebaiknya konsumsi matcha hanya di pagi atau siang hari.

Kafein berlebih juga bisa memicu overstimulasi sistem saraf. Akibatnya, muncul gejala cemas, gelisah, hingga detak jantung yang lebih cepat dari biasanya.

Tanin dan katekin yang tinggi dalam matcha dapat mengiritasi lambung, terutama jika dikonsumsi saat perut kosong atau dalam jumlah banyak.

Efeknya bisa berupa mual, kram perut, diare, atau bahkan sembelit. Jika perutmu sensitif, lebih aman minum matcha setelah makan.

Pun, meski matcha dikenal menyehatkan, konsumsi berlebihan dapat meningkatkan tekanan darah.

Dalam jangka panjang, kondisi ini dapat meningkatkan risiko penyakit jantung dan stroke.

Dan efek terakhir, matcha mengandung epigallocatechin gallate (EGCG).

Artinya, senyawa antioksidan ini bermanfaat, tetapi jika dikonsumsi dalam dosis tinggi, lebih dari 800 mg bisa meningkatkan risiko gangguan fungsi hati.

Gejalanya antara lain nyeri di perut kanan atas, urine berwarna lebih gelap, serta kulit atau mata menguning.

Ayo baca konten menarik lainnya dan follow kami di Google News
Editor
: Redaksi
SHARE:
Tags
Berita Terkait
Sektor Infrastruktur Jadi Motor Penghimpunan Dana IPO di BEI 2025

Sektor Infrastruktur Jadi Motor Penghimpunan Dana IPO di BEI 2025

Dulu Lantang Minta Koruptor Dihukum Mati, Kini Immanuel Ebenezer Jadi Tersangka OTT KPK

Dulu Lantang Minta Koruptor Dihukum Mati, Kini Immanuel Ebenezer Jadi Tersangka OTT KPK

Bursa Efek Indonesia Dorong Investasi Berkelanjutan Melalui Penerapan Prinsip ESG

Bursa Efek Indonesia Dorong Investasi Berkelanjutan Melalui Penerapan Prinsip ESG

Pintor Nasution : BEI Buka Pintu Lebar untuk Startup dan UMKM, Pasar Modal Kini Lebih Inklusif!

Pintor Nasution : BEI Buka Pintu Lebar untuk Startup dan UMKM, Pasar Modal Kini Lebih Inklusif!

Pentingnya Memahami Perusahaan Tercatat di Bursa Efek Indonesia

Pentingnya Memahami Perusahaan Tercatat di Bursa Efek Indonesia

Pintor Nasution : Investasi Pasar Modal Penting untuk Kebebasan Finansial

Pintor Nasution : Investasi Pasar Modal Penting untuk Kebebasan Finansial

Komentar
Berita Terbaru