Ini 6 Cara Mengatasi Keloid yang Mengganggu

Kitakini.news – Apakah kamu memiliki bekas luka yang perlahan-lahan melebar, bahkan sampai menonjol? Tahukah kamu bahwa kondisi tersebut disebut sebagai keloid. Ketika luka, jaringan parut bertugas memperbaiki jaringan kulit yang terdampak, namun pada luka keloid jaringan tersebut malah menebal.

Baca Juga:

• Bawa Orang Tua Berobat ke Penang? Perhatikan 3 Hal Ini!
• Mengenal Profesi Asisten Apoteker, Beserta Tugas dan Tantangan Terberat
• Beragam Makanan yang Harus Dihindari Untuk Turunkan Berat Badan

Ada beberapa jenis luka yang bisa berujung menjadi keloid, seperti luka bekas operasi, luka akibat tercakar atau dicakar, hingga luka bakar. Namun, tidak perlu khawatir jika kamu mengalaminya. Karena ada beberapa prosedur medis yang bisa dilakukan untuk mengatasi bekas luka ini. Apa saja?

Cara Mengatasi Keloid

Dilansir dari laman Halodoc, berikut ini beragam cara untuk mengatasi keloid yang menggangu!

1. Mengoleskan Krim

Salah satu cara yang bisa kamu lakukan adalah dengan mengoleskan krim tretinoin. Krim tretinoin adalah krim yang diyakini bisa mengatasi luka keloid. Kamu juga bisa aplikasikan krim imiquimod untuk mencegah munculnya luka baru.

2. Gel silikon

Jika keloid pada kulit tidak terlalu parah, maka kamu bisa mencoba mengaplikasikan gel silikon ke kulit. Gel silikon ini disebut-sebut bisa mengecilkan berbagai jenis luka, termasuk luka keloid.

Untuk cara penggunaannya juga sangat mudah, kamu bisa mengoleskan gel silikon secara tipis selama dua kali dalam sehari. Namun, pastikan keloid dalam keadaan kering dan bersih sebelum mengoleskan ke area terdampak.

3. Operasi

Ketika keloid tidak kunjung sembuh, maka cara selanjutnya yang bisa kamu lakukan adalah dengan melakukan prosedur operasi. Prosedur operasi ini nantinya akan dikombinasikan dengan perawatan lainnya. Hal ini guna mencegah keloid timbul kembali.

Luka keloid akan mengecil perlahan-lahan selama kurang lebih delapan minggu. Namun, membutuhkan waktu hingga satu tahun agar luka keloid ini benar-benar sembuh.

4. Krioterapi

Krioterapi adalah prosedur mengangkatan luka keloid dengan menggunakan cairan nitrogen. Prosedur ini disebut-sebut bisa membantu mengurangi ukuran keloid. Namun, ada satu hal yang perlu kamu pertimbangkan ketika memutuskan untuk melalui prosedur ini. Sebab, prosedur ini bisa menimbulkan bekas luka baru yang susah untuk dihilangkan.

5. Terapi laser

Jika luka keloid sudah tergolong parah, maka kamu bisa mencoba terapi laser. Terapi laser ini sering kali dipilih oleh mereka yang memiliki keloid lantaran tidak memberi rasa sakit. Namun, ada hal yang perlu kamu pertimbangkan sebelum memutuskan untuk melakukan terapi laser ini, yakni muncul kemerahan dan timbul bekas luka baru.

6. Suntik Kortikosteroid

Kamu juga bisa mengatasi luka keloid dengan suntik kortikosteroid. Suntik ini dilakukan dengan obat yang mampu menghambat terjadinya peradangan lebih dari satu kali sampai ukuran lukanya perlahan-lahan mengecil.

Namun, perlu diketahui bahwa prosedur ini bisa menimbulkan kemerahan, meskipun luka keloid sudah mulai sembuh.