Mengatasi Migrain: Penyebab di Sisi Kanan dan Kiri Kepala Serta Tips Pencegahan

Pada beberapa kasus, migrain bisa muncul di sisi kanan maupun kiri kepala, dan penyebabnya bisa berbeda-beda. Berikut adalah perbedaan penyebab migrain pada kedua sisi kepala tersebut, seperti dilansir dari berbagai sumber, Senin (1/9/2024):

Baca Juga:

• Mahasiswa Tuntut Kejati Sumut Usut Dugaan Korupsi Pengadaan Makanan di Rutan Tanjung Pura
• Makanan Indonesia Bikin Heboh Kampus Tsinghua, Mahasiswa China Antusias Coba Soto Ayam hingga Klepon
• Jaga Kesehatan, Idealnya Jamaah Haji Jangan hanya Andalkan Suplemen

Migrain di sisi kanan kepala sering kali disebabkan oleh sakit kepala tegang. Berikut adalah faktor-faktor yang paling sering memicu migrain di sisi kanan:

- Stres: Ketegangan emosional yang tinggi dapat memicu sakit kepala di sisi kanan.
- Kelelahan: Kurang istirahat atau aktivitas fisik yang berlebihan bisa menyebabkan migrain di sisi kanan.
- Melewatkan Makan: Tidak makan tepat waktu bisa memicu migrain karena penurunan kadar gula darah.
- Masalah Otot Leher: Ketegangan atau masalah pada otot leher bisa menyebabkan migrain di sisi kanan.

Migrain yang terjadi di sisi kiri kepala mungkin disebabkan oleh beberapa faktor berikut:

- Kurang Tidur: Tidur yang tidak cukup dapat memicu sakit kepala di sisi kiri.
- Makanan Asin Berlebihan: Konsumsi makanan yang terlalu banyak garam bisa memicu migrain di sisi kiri.
- Makanan Berpengawet: Beberapa pengawet makanan bisa menyebabkan migrain, terutama di sisi kiri kepala.
- Sinusitis: Peradangan sinus bisa menyebabkan rasa sakit di sisi kiri kepala.
- Paparan Cahaya Matahari Berlebih: Terlalu lama terkena sinar matahari dapat memicu migrain di sisi kiri.

Untuk mengurangi risiko migrain, berikut beberapa tips pencegahan yang bisa Anda coba:

1. Kelola Stres dengan Baik: Lakukan teknik relaksasi seperti meditasi, yoga, atau pernapasan dalam untuk mengurangi ketegangan emosional yang bisa memicu migrain.

2. Jaga Pola Tidur yang Teratur: Cobalah tidur cukup setiap malam dan bangun pada waktu yang sama setiap hari untuk menjaga ritme tubuh.

3. Konsumsi Makanan Sehat dan Teratur: Hindari melewatkan waktu makan dan pilih makanan yang rendah garam serta tanpa bahan pengawet untuk mencegah migrain.

4. Hindari Paparan Cahaya yang Terlalu Terang: Gunakan kacamata hitam saat berada di bawah sinar matahari dan hindari terlalu lama berada di bawah sinar matahari langsung.

5. Rutin Berolahraga: Aktivitas fisik yang teratur bisa membantu mengurangi frekuensi migrain dengan meningkatkan sirkulasi darah dan mengurangi ketegangan otot.

6. Hidrasi yang Cukup: Pastikan Anda minum air yang cukup setiap hari untuk mencegah dehidrasi yang bisa memicu migrain.

7. Perhatikan Posisi Tubuh: Jaga postur tubuh yang baik saat bekerja atau beraktivitas untuk mencegah ketegangan pada otot leher yang bisa memicu migrain.

Jika Anda mengalami migrain baik di sisi kanan maupun kiri kepala yang tidak kunjung reda atau semakin parah, sangat disarankan untuk segera memeriksakan diri ke dokter. Deteksi dan penanganan dini dapat membantu mengurangi frekuensi dan intensitas migrain serta mencegah komplikasi yang lebih serius.*