Berkelana Sejak 2010, Perampok Uang Nasabah Bank Indonesia-Malaysia Ditangkap

Teks foto : Penangkapan para perampok ini bermula dari hasil video cctv yang diperoleh oleh tim Subdit Jatanras Ditreskrimum Polda Sumut di salah satu bank swasta di Deliserdang. (Aditya)
Baca Juga:
Penangkapan ini bermula dari hasil video cctv yang diperoleh oleh tim Subdit Jatanras Ditreskrimum Polda Sumut di salah satu bank swasta di Deliserdang.
Pimpinan dari kelompok perampokan ini terlihat melakukan pengintaian sebelum beraksi di seputaran bank swasta yang ada di Kota Lubukpakam.
Setelah dapatkan target, pelaku pun mengambil uang para nasabah yang disimpan di dalam mobil usai korban menarik tunai dengan cara memecahkan kaca mobil.
Polda Sumut yang terima laporan dari korban langsung gerak cepat lalu menangkap pelaku di Palembang pada Minggu malam (10/9/2023). Tersangka RT ditangkap di kediamannya di hadapan istrinya RT pun menyerahkan diri ke pihak kepolisian setelah mencoba melarikan diri.
Menurut Direktur Ditreskrimum Polda Sumut, Kombes pol Sumaryono, Rabu (13/9/2023). Tersangka RT dibawa ke Mapolda Sumut untuk lakukan pemeriksaan.
Setelah mendapat keterangan dari RT tentang kawanannya, penyidik pun berhasil menangkap tiga tersangka lainnya yang kerap membantu RT pada Rabu siang (13/9/2023).
Tersangka RT mengaku pernah beraksi di Penang, Malaysia dan berhasil mengambil tas korban berisi uang sebesar RM 10.000 (sekitar Rp25 juta).
Beberapa lokasi yang pernah dilakukan aksi kejahatan oleh para pelaku yakni Telukkuantan, Pekanbaru Provinsi Riau, Palas, Tarutung, Lubukpakam, Deliserdang Provinsi Sumut, Majalengka Provinsi Jawa Barat, Bekasi Provinsi Banten, Sungai Lilin Provinsi Sumsel, Jambi Provinsi Jambi. Untuk total uang yang berhasil mereka rampok diperkirakan hampir Rp1 miliar.
Direktur Ditres Krimum Polda Sumut, Kombes Pol Sumaryono mengatakan pada saat keempat pelaku diamankan polisi, mereka sedang merencanakan aksi selanjutnya untuk merampok targetnya, nasabah Bank BRI cabang Pembantu Harapan Tani, Kab Indragiri Hilir, Riau.
Menurut para tersangka, target korban selanjutnya ini akan mengambil uang hingga ratusan juta di bank.
Motif para pelaku selalu mengincar nasabah bank yang melakukan transaksi pencairan uang. Salah satu pelaku akan memantau di dalam bank dan berpura-pura antre, sedangkan pelaku lainnya sudah bersiaga di luar bank.
Kontributor: Azzareen

Polda Sumut Sebut Kematian Mahasiswi USU Gegara Bunuh Diri

Sumut Darurat Narkoba, Baskami Minta Masyarakat Bantu Aparat

Artha Berliana Apresiasi Kapolda Sumut Atasi Begal dan Genk Motor

Soal Penggerebekan Judi Online di Medan Johor, Polda Sumut Sebut Sudah Tahap II

Tiga Institusi Keamanan Maritim Saling Dukung
