Angkot Rahayu 53 Diserang, Polres Belawan Ringkus Delapan Orang

Kitakini.news - Angkot Rahayu 53 diserang sekelompok orang di kawasan Simpang Sicanang, Kecamatan Medan Belawan pada Minggu (23/4/2023). Para pelaku merusak kendaraan umum tersebut bahkan menikam penumpang saat berhenti.
Baca Juga:
Kejadian berawal saat angkot Rahayu 53 jurusan Amplas-Belawan via Medan Marelan, berhenti menurunkan penumpangnya di Simpang Sicanang. Saat itu, seketika delapan orang pemuda disebutkan melempari angkot hingga kaca jendela pecah.
Saksi mata di menyebutkan bahwa korban menaiki angkot tersebut seusai berbelanja di Swalayan Irian Pasar II Marelan. Saat berhenti di tempat kejadian perkara (TKP), sekelompok pemuda kemudian melempar ke arah kendaraan.
“Diduga karena mungkin ada dendam secara membabi buta sekelompok pemuda tersebut menyerang angkot serta menyerang penumpang yang ada di dalam,” sebut Nuzni Lubis, seorang penumpang.
Dijelaskan Nuzni, dirinya saat itu bersama anak balita dan suaminya menjadi korban penganiayaan hingga terluka di bagian punggung diduga bekas tikaman pelaku.
Sesuai rekaman video kejadian yang sempat beredar di medsos, tampak pelaku menyerang membabi buta tanpa alasan yang jelas mengakibatkan orang yang tak bersalah malah menjadi korban saat berada di dalam bus angkot termasuk anak balita dan wanita.
Setelah melancarkan aksinya para pelaku penyerangan berlari masuk ke arah dalam kawasan Kelurahan Belawan Bahari berpencar ke Kampung Kurnia dan Sicanang dalam.
“Kami meminta aparat keamanan lebih eksis lagi melakukan pengamanan dan patroli apalagi saat ini masih dalam suasana Hari Raya Idul Fitri 1444 H/2023 M”, ucap Nuzni.
Polres Belawan Ringkus Para Pelaku
Pasca penyerangan itu, personel Satreskrim Polres Pelabuhan Belawan akhirnya meringkus delapan orang pelakunya.
Kapolres Pelabuhan Belawan AKBP Josua Tampubolon melalui Plh Kasat Reskrim Polres Pelabuhan Belawan Iptu Arifin Purba, Senin (24/4/2023) membenarkan penangkapan delapan orang terduga pelaku penyerangan angkot dan penikaman terhadap seorang penumpang dan pasangan suami istri di Belawan.
“Ada delapan orang yang ditangkap namun 2 orang tidak terlibat dalam penyerangan itu, jadi akan segera dipulangkan,” kata Arifin Purba.
Dijelaskan Arifin, saat ini pihaknya masih melakukan pemeriksaan terhadap 6 pelaku penyerangan, guna pengembangan lebih lanjut.
“Masih kita dalami, masih pemeriksaan dan proses penyelidikan oleh anggota,” ujarnya lagi.
Dalam rekaman penangkapan para pelaku, personel Sat Reskrim Polres Pelabuhan Belawan berhasil menangkap dua pelaku yang sedang mengendarai sepeda motor tepat di Simpang Sicanang lokasi penyerangan tersebut.
Personel polisi kemudian melanjutkan pengembangannya dan berhasil menangkap sejumlah pelaku lainnya yang sedang tertidur pulas di dalam sebuah rumah. Para pelaku pasrah diri setelah polisi menemukan tempat persembunyian mereka.
Kontributor: Desrin Pasaribu

Nikmati Malam BBQ Seru di Hotel GranDhika Setiabudi Medan dengan Paket "BBQ Chill & Grill"

Rico Waas Dukung Komunitas Medan Teater Tampil di Festival Teater Sumatra III

Rata-Rata Usia Pemain Pegadaian Championship 2025/26: PSMS Medan Tertua, Persikad Depok Termuda

PSMS Medan Bidik Kebangkitan di Pekanbaru, Rifal Lastori Siap Jadi Pembeda

Polsuska Sumut dan Polisi Tangkap Pencuri Besi Penambat Rel KA Jalur Perlintasan Siantar
