Polda Sumut Periksa Kasat Lantas dan Kanit Regiden Polres Samosir

Kitakini.news - Kepolisian Daerah Sumatera Utara (Polda
Sumut) terus dalami kasus dugaan penggelapan dana para wajib pajak di Mapolres
Samosir dan kematian Bripka AS, oknum Polantas Samsat Polres Samosir, yang
diduga bunuh diri dengan cara minum sianida. Namun, pihak keluarga almarhum
malah menuding kalau Bripka AS dibunuh.
Baca Juga:
Terkait peristiwa ini, perkara yang sebelumnya di Mapolres
Samosir kini telah ditarik ke Mapolda Sumut. Usai ditarik, tim gabungan terdiri
Ditreskrimum, Propam, Krimsus dan Itwasda Polda Sumut, langsung memeriksa
saksi-saksi dan mengambil barang bukti sebagai awal penyelidikan tersebut.
Menurut Kapolda Sumut, Irjen Pol Panca Putra Simanjuntak,
selain memeriksa Kapolres Samosir dan kapolres sebelumnya, yakni AKBP Yogie dan
AKBP Josua Tampubolon.
“Kita juga memeriksa dua anggota polri lainnya yaitu kasat
lantas dan kanit regident polres samosir terkait perkara tersebut,” ujar
Kapolda, Senin (3/4/2023) usai melakukan pertemuan dengan Kompolnas.
Kapolda Sumut pun menjelaskan akan mendalami bukti-bukti
yang ditemukan, terkait cara almarhum bripka AS memesan sianida tersebut. Nanti
hasil dari temuannya tersebut akan disampaikan Kapolda Sumut.
Sementara itu, pihak Kompolnas telah bertemu dengan pihak Polda Sumut terkait perkara kematian Bripka AS dan penggelapan dana para wajib pajak.
Kontributor: Azzareen

Brimob Kawal Ketat Pemindahan 100 Napi Risiko Tinggi Asal Sumut Ke Nusakambangan

Seratus Warga Binaan Lapas Sumut Berisiko Tinggi Dipindahkan ke Lapas Nusakambangan

Istri Anggota Brimob Laporkan Orangtua Casis Polri ke Polda Sumut

Diduga Polemik 4 Pulau, Relawan Bobby Laporkan Pria Logat Aceh Video Hina Istri Mertuanya

Anggota Majelis Cuti, Sidang Vonis Empat Kurir 40 Kg Sabu Ditunda
