Selasa, 28 Oktober 2025

Terbukti Peras 12 Kepsek, Mantan Personel Poldasu Divonis 5,5 Tahun Penjara

Abimanyu - Senin, 27 Oktober 2025 22:14 WIB
Terbukti Peras 12 Kepsek, Mantan Personel Poldasu Divonis 5,5 Tahun Penjara
(Kitakini.news/Abimanyu)
Suasana sidang perkara pemerasan yang berlangsung di Pengadilan Tipikor Medan.

Kitakini.news -Majelis Hakim Pengadilan Tindak Pidana Korupsi (Tipikor) Medan menjatuhkan hukuman 5 tahun 6 bulan penjara terhadap Brigadir Bayu Sahbenanta Peranginangin.

Baca Juga:

Mantan personel Kepolisian Daerah Sumatera Utara (Poldasu) itu dinyatakan terbukti melakukan tindak pidana korupsi berupa pemerasan terhadap 12 Kepala Sekolah dengan total nilai mencapai lebih dari Rp4,7 Miliar.

Putusan tersebut dibacakan Ketua Majelis Hakim, M. Yusafrihardi Girsang dalam sidang yang berlangsung di ruang Cakra IX, Senin (27/10/2025).

Dalam amar putusannya, Hakim menegaskan terdakwa terbukti secara sah dan meyakinkan melanggar Pasal 12 huruf e Undang-Undang Nomor 31 Tahun 1999 tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi, sebagaimana diubah dengan Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2001, juncto Pasal 55 ayat (1) ke-1 KUHP.

"Menjatuhkan pidana kepada terdakwa Bayu Sahbenanta Peranginangin dengan pidana penjara selama 5 tahun 6 bulan dan denda sebesar Rp300 Juta, subsider 3 bulan kurungan," ujar Hakim Yusafrihardi dalam persidangan.

Majelis Hakim juga menyebutkan sejumlah hal yang memberatkan hukuman terdakwa, antara lain perbuatan Bayu dianggap bertentangan dengan upaya pemerintah dalam pemberantasan tindak pidana korupsi, serta mencederai integritas aparat penegak hukum yang seharusnya menjadi teladan.

Selain itu, tindakan terdakwa dinilai turut menghambat peningkatan sarana dan prasarana dunia pendidikan. Adapun hal yang meringankan, menurut Hakim, yakni sikap sopan terdakwa selama persidangan dan adanya tanggungan keluarga yang harus ia nafkahi.

Atas putusan tersebut, Majelis Hakim memberikan waktu tujuh hari kepada terdakwa dan penasihat hukumnya untuk menentukan sikap, apakah menerima atau mengajukan upaya hukum banding. Kesempatan yang sama juga diberikan kepada pihak penuntut umum.

Vonis ini diketahui lebih ringan dibanding tuntutan Jaksa Penuntut Umum (JPU) dari Kejaksaan Agung, yang sebelumnya menuntut Bayu dengan hukuman 8 tahun penjara dan denda Rp300 Juta subsider 4 bulan kurungan. (**)

Ayo baca konten menarik lainnya dan follow kami di Google News
Editor
: Heru
SHARE:
Tags
Berita Terkait
Pengacara Rahmadi Nilai Jaksa Gagal Buktikan Dakwaan

Pengacara Rahmadi Nilai Jaksa Gagal Buktikan Dakwaan

Terkait Kasus Korupsi Topan Ginting Cs, Praktisi Sebut KPK "Masuk Angin"

Terkait Kasus Korupsi Topan Ginting Cs, Praktisi Sebut KPK "Masuk Angin"

Suap Mulyono Bertambah Jadi Rp1,175 Miliar di Kasus Suap Proyek Jalan Sumut

Suap Mulyono Bertambah Jadi Rp1,175 Miliar di Kasus Suap Proyek Jalan Sumut

Dirut PT DNG Akui Proyek Jalan Paluta Dikondisikan Topan Ginting

Dirut PT DNG Akui Proyek Jalan Paluta Dikondisikan Topan Ginting

Uang Kresek Hitam Rp50 Juta di Hotel Medan, Kesaksian Kirun Bongkar Ucapan Eks Kadis PUPR Sumut: “Saya Lagi Butuh Uang”

Uang Kresek Hitam Rp50 Juta di Hotel Medan, Kesaksian Kirun Bongkar Ucapan Eks Kadis PUPR Sumut: “Saya Lagi Butuh Uang”

Divonis 8 Bulan Penjara, Jonathan Frizzy Rasa Tak Pantas

Divonis 8 Bulan Penjara, Jonathan Frizzy Rasa Tak Pantas

Komentar
Berita Terbaru