Seorang Ibu di Samosir Mengaku Bayinya Dicabuli oleh Kakeknya

Kitakini.news - Viral di media sosial, seorang ibu di Kabupaten Samosir, Sumatera Utara, mengaku bahwa anaknya yang berusia 3,5 bulan diduga dicabuli oleh kakeknya sendiri hingga kejang-kejang dan sesak nafas.

Baca Juga:

• Bebizie Mau Biayai Keluarga Korban Pencabulan di Deli Serdang Berlibur
• Polres Sidimpuan Tangkap Bapak dan Anak Terduga Pencabulan Anak Yatim Piatu
• Polres Padangsidimpuan Tangkap Pemilik Warung Terduga Pelaku Cabul

Peristiwa ini pun dilaporkan ke Polres Samosir. Setelah dilakukan penyelidikan Polres Samosir mengaku kalau tidak ada tindak pidana dalam persoalan ini.

Beredar video seorang ibu yang mengaku kalau anaknya dicabuli oleh kakeknya dan viral di media sosial sejak beberapa hari belakangan.

Dalam video ini, sang ibu mengaku bahwa bayinya yang masih berusia 3,5 bulan diduga sudah dicabuli oleh seorang kakek yang merupakan ayah kandung sang ibu sendiri.

Peristiwa dugaan pencabulan itu terjadi pada 21 April 2025 lalu berlokasi di Desa Ambarita Kabupaten Samosir. Dalam video viral ini sang ibu mengaku bahwa ia ingin melakukan visum memeriksakan kemaluan putrinya yang diduga telah rusak. Dan jika memang rusak kasus ini akan dilaporkan ke Polda Sumut.

Sementara itu, Kasat Reskrim Polres Samosir Akp Edward Sidauruk, Kamis (8/5/2025), mengatakan bahwa Polres Samosir sudah menerima laporan terkait persoalan ini dan melakukan langkah-langkah SOP dengan melakukan pemeriksaan ke Rumah Sakit Hadrianus Sinaga.

Namun hasil pemeriksaan dan saksi-saksi maupun petunjuk bahwa dokter ahli mengatakan tidak ada ditemukan kelainan terhadap korban seperti yang dilaporkan.

Dari rangkaian penyelidikan secara maksimal sesuai SOP hasil penyelidikan berdasarkan keterangan ahli tidak ada tampak kelainan.

Dari hasil penyelidikan itu polres Samosir kemudian melakukan penghentian terhadap peristiwa dugaan tindak pidana ini.