Tak Dikasi Minta Saldo Ewallet, Seorang Preman Aniaya Penjaga Konter

Kitakini.news - Minta isi saldo ke dompet digitalnya secara paksa, seorang pemuda penjaga konter di Medan dianiaya secara brutal oleh preman. Bahkan dalam video tersebut, pelaku terlihat kasar terhadap korban yang masih berstatus mahasiswa.

Baca Juga:

• Korban Penganiayaan Jadi Tersangka, Ali Adam Saragih Tuntut Keadilan
• Kuasa Hukum Minta Propam Usut Tuntas Kasus Penganiayaan Rahmadi
• Aniaya Warga Pakai Celurit, Tiga Pemuda Diringkus Polres Binjai

Tidak hanya arogan pelaku pun sempat memukul korban dengan benda tumpul yakni kayu balok dan juga melempar kursi plastik ke penjaga toko.

Diketahui kejadian itu terjadi di Jalan Tuba Kelurahan Tegal Sari Mandala Tiga , Kecamatan Medan Denai, Pada 13 April lalu. Terkait itu, korban sudah buat laporan atas kejadian tersebut, Rabu (16/4/2025).

Menurut Kepala Lingkungan, Tio, korban tidak ada alami luka parah hanya trauma atas kejadian itu. Berdasarkan keterangan saksi yang didapat, korban menolak permintaan pelaku yang minta isi saldo dompet digitalnya.

Pelaku pun emosi karena tidak dipenuhi korban. Lalu kemudian melakukan aksi penganiayaan yang sangat arogan.