Polda Riau Bantu Pengamanan OTT KPK di Pekanbaru

Kitakini.news - Kapolda Riau Irjen Muhammad Iqbal membenarkan adanya operasi tangkap tangan yang dilakukan anggota Komisi Pemberantasan Korupsi di Kota Pekanbaru. Polda Riau membantu pengamanan selama operasi dan memfasilitasi pemeriksaan di Markas Polresta Pekanbaru.

Baca Juga:

• Tinjau Tanggul Jebol di Medan Labuhan, Rico Waas : Perbaikan Langsung Dilakukan Sepanjang Satu Kilometer
• Sebanyak 85 Ribu Jiwa Terdampak Banjir di Medan, Wali Kota Pastikan Evakuasi dan Bantuan Berjalan
• DPRD Kota Medan Sukses Gelar Rapat Paripurna Penetapan APBD 2026, Komitmen Kuat untuk Pembangunan Berkelanjutan dan Kesejahteraan Warga

KPK menangkap Penjabat Walikota Pekanbaru Risnandar Mahiwa di kantornya, Senin malam (2/12/2024). Beberapa pejabat daerah juga terjaring operasi tangkap tangan ini. Risnandar langsung dibawa ke Markas Polresta Pekanbaru, Jalan Ahmad Yani.

Hingga Selasa siang (3/12/2024), Pj Walikota Pekanbaru Risnandar Mahiwa masih menjalani pemeriksaan. Polisi melakukan pengamanan ketat di Markas Polresta Pekanbaru. Kapolda Riau Irjen Muhammad Iqbal mengaku sudah menerima laporan terkait OTT KPK.

Iqbal menjelaskan pemeriksaan pejabat yang terjaring OTT sepenuhnya kewenangan penyidik KPK. Polisi bertugas mengamankan dan memfasilitasi proses penegakan hukum yang sedang berjalan.

Dalam operasi tangkap tangan ini, KPK belum menjelaskan kasus yang melibatkan Pj Walikota Pekanbaru Risnandar Mahiwa. KPK juga belum merinci nama pejabat lain yang diperkirakan ikut terjaring OTT.

Risnandar dilantik 22 Mei 2024 di Balai Serindit Gedung Daerah Riau. Sebelumnya Risnandar menjabat sebagai Direktur Organisasi Kemasyarakatan Kementerian Dalam Negeri.