Ini Cara Mengatasi Badan Lemas dan Mual Setelah Bepergian

Kitakini.news – Perjalanan
jauh kerap kali membuat kita jadi kelelahan hingga badan
lemas dan mual. Jika terus dipaksa
untuk beraktivitas, badan justru bisa semakin drop dan berujung sakit. Oleh sebab itu,
kamu harus beristirahat sejenak untuk mengisi
ulang energi yang telah
habis.
Baca Juga:
Umumnya penyebab
tubuh lelah setelah bepergian adalah kurang tidur. Oleh karena itu, segera beristirahatlah setelah sampai dirumah. Usahakan untuk tidur dengan cukup
setidaknya 6 sampai 8 jam setiap malam. Hindari
begadang yang justru dapat
membuat tubuh lemas.
Cara Mengatasi Badan Lemas Setelah Bepergian
Selain istirahat dengan cukup tidur, berikut tips lain untuk mengatasi badan lemas dan mual usai bepergian yang dilansir
dari laman Halodoc:
1. Mandi di Pagi Hari
Setelah beristirahat dengan cukup, segera mandi di pagi
hari agar tubuh menjadi fresh dan
bersemangat. Mandi di pagi hari dapat memperlancar sirkulasi darah sekaligus
meningkatkan imun
tubuh, lho! Karena,
mandi di pagi hari akan merangsang tubuh untuk memproduksi sel darah putih
lebih banyak. Nah, sel-sel ini yang berfungsi menangkal serangan berbagai virus
dan bakteri penyebab infeksi.
2. Cukupi Kebutuhan Cairan
Mencukupi kebutuhan
cairan adalah cara selanjutnya yang dapat dilakukan. Kurang minum air bisa membuat tubuh dehidrasi
sehingga membuat badan semakin lemah. So, cukupi kebutuhan cairan tubuh dengan minum air putih secara rutin minimal delapan gelas sehari.
Air putih adalah pilihan terbaik daripada air lainnya karena tidak ada
tambahan apapun. Hindari meminum teh atau kopi yang mengandung kafein. Zat ini
bisa mengakibatkan gangguan
tidur sehingga mengganggu waktu istirahat. Tidak hanya itu saja, kafein juga bisa memicu asam lambung sehingga
mual bisa semakin parah.
3. Melakukan Pijat
Bepergian juga sering
membuat tubuh pegal-pegal. Nah, melakukan
pijat adalah salah satu solusi terbaik untuk mengatasinya. Pijat
memberikan efek relaksasi santai sekaligus menghilangkan stres.
Sebab, praktek ini dapat mempengaruhi sistem saraf perifer,
meningkatkan rangsangan dan konduksi impuls saraf serta mempercepat proses
regenerasi (pemulihan) saraf. Semua efek terhadap saraf tersebut mampu melemahkan
dan menghentikan rasa sakit. Alhasil, pegal-pegal bisa teratasi.
4. Menghirup aromaterapi
Aromaterapi memiliki
sifat relaksasi dan menenangkan. Aromanya juga sangat ampuh untuk mengurangi rasa mual. Kamu bisa memilih aroma
minyak peppermint yang menyegarkan sehingga mampu mengembalikan energi yang
hilang. Selain dihirup, aromaterapi juga bisa dioleskan pada tubuh sembari dipijat.
5. Perhatikan pola makan
Meski sedang kelelahan, jangan sampai kamu melewatkan waktu makan.
Melewatkan waktu makan justru bisa memicu asam lambung sehingga memperparah
mual. Tapi pastikan makanan
yang kamu konsumsi sehat dan bergizi seimbang. Kamu boleh menikmati makanan
mewah, berlemak atau makanan cepat saji. Namun, usahakan jangan sampai
berlebihan, ya. Pastikan juga diimbangi dengan buah dan sayur.
Buah-buahan dan sayuran mengandung vitamin, mineral, serta antioksidan yang bisa membantu menjaga daya tahan tubuh. Serat di dalamnya juga menjaga pencernaan tetap lancar. Alhasil, kamu tidak mudah sakit dan lebih berenergi.

Parkinson di Usia Muda, Jaga Gaya Hidup

Jejak Karier AKBP Denny Kurniawan: Dari Kapolres hingga Dipecat karena Gaya Hidup Mewah dan Orientasi Seksual

Kasus AKBP Denny Kurniawan: Dipecat Polri karena Dugaan Penyimpangan Seksual dan Gaya Hidup Mewah

Penampilan Terbaru Prilly Latuconsina yang Bikin Heboh: Berat Badan Turun Drastis

Gaya Hidup Sehat Tekan Angka Kematian
