Beras Mahal, Warga Serbu Operasi Pasar Murah Keliling di Medan

Teks foto : Warga serbu pasar keliling beras murah dan rela antre untuk mendapatkan beras, gula dan minyak goreang. (Azzareen)
Baca Juga:
Pada operasi pasar tersebut, beras kualitas premium dijual dengan harga Rp49.750 per 5 kilogram, sedangkan pasaran beras dengan kwalitas yang sama saat ini mencapai Rp65 ribu per 5 kilogram.
Selain beras, turut dijual gula dengan harga Rp 13.500 per kilogram dan Minyak Kita dijual dengan harga Rp 13.500 per 2 Liter. Namun jika membeli ketiga item tersebut harganya menjadi Rp77 ribu. Warga Kota Medan Selayang, rela antri untuk mendapatkan beras murah di lokasi tersebut.
Dirut PD Pasar Kota Medan, Suwarno mengatakan kalau operasi keliling pasar murah ini untuk mengantisipasi melonjaknya harga beras. Dikatakannya operasi pasar tersebut untuk membantu menstabilkan harga beras agar dapat membantu masyarakat yang kurang mampu.
"Untuk menjaga harga beras serta ketersediaan beras dengan harga terjangkau ditengah masyarakat yang saat ini sangat mengeluhkan terus naiknya harga beras,” ujar Suwarno.
Suwarno menyatakan pihaknya setiap harinya menyediakan 3 ton hingga 4 ton beras setiap harinya untuk satu armada truk keliling. “Melihat antusias masyarakat yang membeli beras, ke depannya Bulog akan menyediakan 200 ton setiap harinya,” ungkap Suwarno.
Suwarno menyebutkan bahwa pihaknya terus akan melakukan operasi pasar murah secara bergilir terutama di pasar-pasar tradisional.
“Kita memiliki 4 armada seperti ini, 1 diantaranya selalu mobile berkeliling sedangkan 3 lainnya menetap di suatu pasar,” papar Suwarno.
Dirinya berharap jika armada seperti truk keliling ini bisa bertambah sehingga jangkauan kepada masyarakat bisa lebih luas untuk mendapatkan beras murah.
“Pasar murah keliling ini sudah 9 hari kita lakukan dan animo masyarakarat sangat tinggi sehingga armada dan berasnya perlu ditambah,” kata Suwarno yang juga menyatakan harga berasnya juga sesuai dengan Harga Eceran Tertinggi.
Sementara itu, menurut seorang warga, E Sembiring, operasi pasar ini sangat membantu karena harga beras saat ini sangat mahal. "Harga disini lumayan lebih murah dari pada di pasaran, sehingga adanya pasar keliling ini cukup membantu masyarakat,” kata Sembiring.
Selain faktor musim yang mempengaruhi harga beras nasional, melambungnya harga beras akibat berkurangnya produksi padi serta terjadinya perubahan iklim Elnino yang membuat panen produksi berkurang serta harga gabah kering giling yang tinggi.
Kontributor: Azzareen

Anita Lubis: Penerapan Kebijakan Disektor Pertanian Harus Diawasi Ketat

Ziera Dukung Sikap Zulkifli Hasan Copot Pimpinan Bulog Bila Tak Beli Gabah Dari Petani

Dengan HPP Baru, Bulog Sumut Akan Maksimalkan Penyerapan Beras Petani

Bulog Sumut Targetkan Penyerapan 500 Ton Beras Petani di Tengah Kenaikan HPP

BULOG : Keamanan Sumut Dukung Ketersediaan Pangan
