Ini Inovasi Teknologi dan Komitmen Green Aluminium dari INALUM

Kitakini.news - Dalam aspek teknologi, INALUM terus berinvestasi pada sistem terbaru. Teknologi yang digunakan di fasilitas INALUM saat ini berasal dari Tiongkok dan merupakan teknologi mutakhir.
Baca Juga:
Keberadaan SG1 juga menjadi bukti inovasi Indonesia dalam mengolah bauksit menjadi alumina dengan teknologi terkini. Pengiriman perdana alumina dari SG1 pada April lalu telah berhasil diolah menjadi sekitar 11.000 ton aluminium, menandakan keberhasilan hilirisasi bauksit di dalam negeri.
INALUM juga dikenal sebagai produsen "Green Aluminium" karena sumber listrik utama yang digunakan untuk produksi berasal dari energi terbarukan, yakni dua Pembangkit Listrik Tenaga Air (PLTA) di Paritohan dengan kapasitas total 603 MW.
Penggunaan energi bersih ini menghasilkan emisi karbon yang sangat rendah. Komitmen hijau ini juga telah membuahkan penghargaan Proper Emas dan Proper Hijau secara bergantian setiap tahun.
"Targetnya 2025 ini, dua-duanya emas," ujar Head Of Corporate Communication INALUM, Utrich Farzah, menegaskan ambisi keberlanjutan INALUM.
Meskipun memproduksi "Green Aluminium" yang umumnya memiliki nilai jual lebih tinggi di pasar internasional, INALUM tetap harus mengalokasikan kuota untuk impor sekitar 20-30% dari total produksinya untuk menjaga pasar mancanegara.
INALUM juga menyoroti keunggulan aluminium sebagai bahan yang dapat didaur ulang, bahkan secondary aluminium (aluminium daur ulang) memiliki harga jual yang lebih tinggi dibandingkan aluminium primer. Perusahaan saat ini tengah mencari sumber secondary aluminium dari scrap-scrap yang ada.
Dengan berbagai upaya peningkatan kapasitas, pembangunan smelter dan pabrik alumina baru, serta komitmen terhadap energi terbarukan, INALUM optimis dapat memenuhi kebutuhan aluminium nasional dan menempatkan Indonesia sebagai pemain kunci dalam industri aluminium global.

Ambisi Smelter Kedua di Mempawah dan Kemandirian Alumina

Strategi INALUM Penuhi Kebutuhan Nasional: Potline Baru atau Upgrade Teknologi?

INALUM Mengukir Prestasi dengan Dua Penghargaan di TOP CSR Awards 2025

Hanyut di Sungai Batang Toru, Tim SAR Gabungan Temukan Karyawan PLTA

Proyek SGAR, Langkah Strategis INALUM Menuju Kemandirian Aluminium Nasional
