PGN Fokus pada Jargas untuk Dekarbonisasi Energi

Kitakini.news -PT Perusahaan Gas Negara Tbk (PGN) sebagai Subholding Gas Pertamina mengumumkan langkah strategis dalam mempercepat target dekarbonisasi melalui pengembangan jaringan gas untuk rumah tangga (Jargas).
Baca Juga:
Dalam rencana jangka panjangnya, PGN menargetkan penggunaan gas bumi tidak hanya di sektor industri dan komersial, tetapi juga di sektor rumah tangga, yang diharapkan dapat memberikan dampak positif bagi lingkungan dan masyarakat.
Direktur Strategi dan Pengembangan Bisnis PGN, Rosa Permata Sari, menyatakan bahwa dengan mencapai 1 juta sambungan Jargas, potensi penurunan emisi karbon dapat mencapai 398.000 ton CO₂ pada tahun 2034.
"Capaian ini mendukung upaya dekarbonisasi nasional dan berkontribusi pada terciptanya lingkungan yang lebih bersih dan sehat," ujarnya dalam sesi Sustainability Dialogue pada acara Pertamina Investor Day.
PGN juga menekankan bahwa penggunaan jaringan pipa gas dapat mengurangi emisi karbon dari sumber energi fosil lainnya, seperti LPG dan kerosin, yang umum digunakan oleh rumah tangga di Indonesia.
Dengan demikian, Jargas menjadi solusi yang lebih ramah lingkungan, mengingat gas bumi menghasilkan emisi karbon yang lebih rendah.
Rosa menambahkan, "Melalui program Jargas, PGN dapat secara signifikan berkontribusi terhadap pengurangan emisi karbon yang sejalan dengan inisiatif dekarbonisasi yang dijalankan oleh Holding Migas Pertamina."

RUPSLB Tetapkan Pengurus Baru Perseroan, PGN Mantapkan Langkah Strategis di Ekosistem Gas Bumi Nasional

Proyek Biomethane PGN Dukung Green Data Center Singapura

Integritas Nyata dalam Governansi, Amien Sunaryadi Dianugerahi GRC Lifetime Achievement Award 2025

Inisiatif PERTIWI SHG, Bangun Kesadaran Lingkungan Melalui Gotong Royong

PGN Luncurkan Tiga Inisiatif Gas Bumi untuk Dekarbonisasi
