Cabai Setan Hilang di Pasar Tradisonal di Padang

Kitakini.news - Harga kebutuhan pokok jenis Cabai di Kota Padang, Sumatera Barat, naik tinggi. Salah satu Cabai lokal diberi nama Cabai Setan, karena kepedasannya, harganya jauh lebih tinggi dan tidak ditemukan di pasar-pasar tradisional di Kota Padang. Seperti di pasar tradisonal Pasar Raya Kota Padang, Senin (3/3/3025), harga seluruh jenis Cabai mengalami kenaikan sejak tiga hari terakhir.
Baca Juga:
Cabai Merah, saat ini dijual Rp80.000 per Kilogram, biasanya hanya Rp40.000 per Kilogram. Begitu juga dengan Cabai Hijau, dari Rp30.000 per Kilogram menjadi Rp70.000 per Kilogram.
Khusus Cabai lokal, diberi nama Cabai Setan, karena kepedasannya melebihi dari Cabai lain, harganya tinggi. Dari Rp60.000 menjadi Rp120.000 per Kilogram. "Kenaikan ini dirasakan tiga hari terakhir," ujar salah seorang pedagang, Acha.
Menurutnya, Cabai Setan sudah menghilang di pasar-pasar tradisional. Para pedagang pun tidak memiliki stok Cabai ini. Cabe Setan ini berasal dari Bukit Tinggi dan Agam karena diminati oleh orang awak.
Tingginya harga Cabai ini karena pasokan ke pasar-pasar berkurang, sementara kebutuan Cabai masyarakat Padang di bulan Puasa ini cukup tinggi.
Sedangkan harga sayuran di pasar-pasar tradisonal di Kota Padang, mengalami kenaikan, tetapi tidak terlalu signifikan. Kenaikan itu, mulai dari Rp1.000 hingga Rp5.000 per Kilogram. Misalnya, Tomat dari Rp8.000 menjadi Rp10.000 per Kilogram. (**)

Lolox dan Oki Rengga Muncul di Tiba-tiba Setan

Warga Sitamiang Ini Mengaku Telah Melakukan Aksi Pencurian Dua Kali

Sahuti Permintaan Fraksi PDI Perjuangan, Wali Kota Padangsidimpuan Ganti Plt Sekda

Tingkatkan Kepercayan Publik, Polres Padangsidimpuan Selesaikan 45 Restoratif Justice

Kenaikan Harga Kebutuhan Pokok di Sumut Dipicu Masalah Pasokan
