Pakai Jaket Arsenal, Is Pusakata Diusir dari Stadion PSG

Namun, Is yang dulu top dengan band Payung Teduh itu malah diusir petugas dari klub Paris Saint Germain (PSG) yang menjadi laean.
Baca Juga:
Melansir berbagai sumber, Jumat (9/5/2025), Is diusir ketika akan menonton semifinal leg kedua Liga Champions 2024/2025 antara PSG vs Arsenal di Prancis, Rabu (7/5/2025) lalu.
Ceritanya, ia dikeluarkan petugas dari Stadion Parc des Princes, kandang PSG, meski memegang tiket resmi pertandingan dan sempat masuk tribune.
Is, penyanyi yang identik dengan rambut kribo ini, kemudian menduga petugas mengusirnya karena mendukung Arsenal dan memakai atribut klub London tersebut.
"You know what guys, karena aku fans Arsenal, aku diusir dari Stadion PSG oleh semua petugas yang ada di PSG Stadion," kata Is dalam video di akun media sosial miliknya.
Padahal, Is sudah berada dalam stadion. Dia mendapatkan kursi di tribune Boulogne yang notabene berada di area belakang gawang.
"Ya, dan ini lah saya. Sudah berhasil ke dalam, namun karena saya memakai jaket Arsenal, saya diusir oleh klub ini dan tiba-tiba ada gol. Betapa hancurnya hati saya," lanjutnya dalam video lain.
Dalam video pertama yang diunggah Is, tampak suasana di depan stadion Parc des Princes menjelang laga dimulai.
Area luar tersebut tampak sudah lengang karena para penonton berada di dalam stadion, hanya menyisakan petugas yang mengenakan rompi oranye.
Is juga membagikan bukti kepemilikan tiket laga PSG vs Arsenal dalam unggahan yang berbeda. Ia pun mengunggah tangkapan layar berisikan tiket digital laga tersebut.
"Saya dikepung beberapa petugas dan ditarik keluar dari stadion. Diteriaki bahwa saya fan Arsenal," pungkas Is.

Gunakan Visa Kerja, Imigrasi Medan Gagalkan Keberangkatan 9 Calon Jemaah Haji Nonprosedural

Kabar Panas dari Fabrizio Romano: Liverpool Segera Selesaikan Transfer Florian Wirtz

Kunjungan TP PKK Sumut ke Batu Bara, Empat Desa Jadi Percontohan Program Strategis

Bangkok Masuk Daftar Kota Penipuan Turis Tertinggi di Dunia

Jaksa tuntut Dua Tahun Penjara Terdakwa Kasus Penipuan Masuk Polri
