Cadenazzi Pecah Telur dan Rudiyana Bersinar! PSMS Medan Tundukkan Sriwijaya FC 3-1 di Stadion Utama

Baca Juga:

• PSMS Medan Kalah 0-2 dari Garudayaksa FC, Gagal Dekati Pemuncak
• Garudayaksa Incar Poin Aman di Medan
• PSMS Medan Siap Hancurkan Rekor Tak Terkalahkan Garudayaksa FC di Stadion Utama Sumut

Di babak kedua, Sriwijaya sempat menyamakan kedudukan lewat gol Vieri Ariyanto (menit ke-50), namun PSMS kemudian berbalik unggul melalui dua gol Rudiyana di menit ke-67 dan 70, pemain yang masuk menggantikan Cadenazzi di awal babak kedua, memastikan kemenangan bagi "Ayam Kinantan".

Usai laga, Pelatih PSMS Medan, Kas Hartadi, mengapresiasi kerja keras seluruh elemen tim yang tampil penuh semangat di hadapan pendukung sendiri.

"Saya mengucapkan banyak terima kasih kepada pemain, manajemen, dan suporter yang sangat mendukung. Pertandingan tadi di awal pemain sedikit terburu-buru, untung kita bisa mendapat satu gol dari penalti," ujarnya di hadapan awak media.

Ngotot ingin memperbesar keunggulan, pelatih asal Solo itu menyebut fokus timnya sempat menurun sehingga Sriwijaya FC mencetak gol penyeimbang kedudukan.

"Babak kedua kita kurang fokus di menit-menit awal, setelah 1-1 saya langsung mengubah komposisi," ujarnya

Strategi mengganti penyerang Felipe Cadenazzi dengan Rudiyana di awal babak kedua sukses. Kendati pergantian pemain dilakukan lantaran pemain asal Argentina itu mengalami cedera engkel, namun keputusan memasukkan Rudiyana pilihan tepat di laga itu.

"Untuk pergantian Rudiyana karena Felipe Cadenazzi (cedera) engkel, jadi dia nggak bisa lagi melanjutkan pertandingan. Yang pasti supersub-nya pas, pergantiannya pas," kata Kas Hartadi.

Sementara itu, Rudiyana, yang menjadi bintang kemenangan PSMS dengan dua golnya, mengaku tim sempat kehilangan fokus namun mampu segera bangkit.

"Kita tadi terburu-buru karena ingin cepat-cepat mencetak gol, tapi Alhamdulillah bisa mencetak gol juga. Waktu skor 1-1 sempat drop, tapi anak-anak cepat bangkit dan akhirnya bisa memenangkan pertandingan ini," ucapnya.