Jumat, 27 Juni 2025

Islam Makhachev Buka Suara Usai Sabuk Kelas Ringan Miliknya 'Dilucuti' UFC

Islam Makhachev Angkat Bicara Soal Sabuk Kelas Ringan untuk Juara Baru
Sukri - Jumat, 27 Juni 2025 13:00 WIB
Islam Makhachev Buka Suara Usai Sabuk Kelas Ringan Miliknya 'Dilucuti' UFC
istimewa
Islam Makhachev.(Foto: islam_makhachev/Instagram)
Kitakini.news -Petarung UFC terbaik saat ini, Islam Makhachev, mengungkap alasan sebenarnya di balik pelucutan sabuk juara dunia kelas ringan UFC miliknya. Melalui wawancara bersama Mike Bohn yang diunggah kanal YouTube MMA Junkie, Makhachev menjelaskan alasan di balik langkah UFC yang sempat membuat gerah fans Makhachev.

Baca Juga:

Namun yang mencengangkan, menurutnya dia bukan disuruh melucuti sabuk juaranya, tetapi hal itu merupakan keputusannya sendiri.


"Aku ingin tetap memegang sabuk ringan, tapi itu tak mungkin. Terakhir aku bertarung Januari, dan kalau aku bertarung lagi Oktober atau November, lalu Februari sudah masuk bulan Ramadan. Menahan sabuk selama lebih dari setahun tanpa bertarung, itu bukan sesuatu yang menghormati semua petarung lainnya," tegasnya.


Keputusan melepas gelar tersebut justru menunjukkan sikap profesional dan rasa hormat Makhachev kepada rival-rivalnya di divisi ringan.


Makhachev menegaskan bahwa mempertahankan sabuk ringan tanpa bisa aktif bertanding hanya akan merugikan divisinya sendiri. Menurutnya, jadwal pertandingan dan kewajiban ibadah membuatnya tidak bisa mempertahankan gelar dengan layak dalam waktu dekat.


Selain itu, bahwa keputusan itu merupakan bagian dari langkah strategis untuk mengejar impian menjadi juara dunia dua divisi (double champ).


"Tentu ini impianku. Semua juara ingin punya sabuk dobel, dan kita tahu banyak petarung hebat yang pernah juara dua divisi. Itu juga yang aku ingin capai," ujar Makhachev.


Dengan meninggalkan sabuk kelas ringan, fokus Makhachev kini beralih ke divisi welterweight, di mana ia berpeluang besar menantang Jack Della Maddalena atau pemenang duel antara Leon Edwards vs Belal Muhammad.


"Itu akan menjadi pertarungan keras. Maddalena sudah berkembang jauh. Awalnya dia punya kelemahan di gulat, tapi sekarang dia bagus di mana saja. Itulah kenapa dia petarung berbahaya," katanya.


Selain itu, Makhachev mengungkap impian terbesarnya: bertarung di Madison Square Garden, arena legendaris dalam sejarah MMA dan tinju dunia.


"Saya sudah meminta Dana White agar saya bisa bertarung di Madison Square Garden. Itu arena besar, penuh sejarah, ikon dalam dunia pertarungan. Akan sangat luar biasa jika saya bisa bertarung di sana untuk mengejar sabuk kedua," ujarnya.


Dengan rekor dominan dan kemenangan beruntun selama 15 laga terakhir, Islam Makhachev membuktikan bahwa melepaskan gelar bukanlah langkah mundur, melainkan bagian dari ambisi besar seorang juara sejati untuk mencatat sejarah sebagai petarung dua divisi dan meninggalkan warisan abadi di UFC.

Ayo baca konten menarik lainnya dan follow kami di Google News
Editor
: Redaksi
SHARE:
Tags
Berita Terkait
Prediksi Panas Islam Makhachev: Oliveira vs Topuria Bisa Berakhir Brutal di UFC 317

Prediksi Panas Islam Makhachev: Oliveira vs Topuria Bisa Berakhir Brutal di UFC 317

Khabib Akui Jon Jones Terbaik Sepanjang Masa, Ucapkan Selamat Pensiun Tanpa Rasa Risih

Khabib Akui Jon Jones Terbaik Sepanjang Masa, Ucapkan Selamat Pensiun Tanpa Rasa Risih

Jon Jones Pensiun, UFC Siap Masuki Era Baru Bersama Tom Aspinall

Jon Jones Pensiun, UFC Siap Masuki Era Baru Bersama Tom Aspinall

Dominasi Khalil Rountree Jr. Buat Mantan Juara Jamahal Hill Rasakan Kekalahan Ketiga Beruntun

Dominasi Khalil Rountree Jr. Buat Mantan Juara Jamahal Hill Rasakan Kekalahan Ketiga Beruntun

Didampingi Khabib-Islam, Tagir Ulanbekov Kalahkan Azat Maksum di UFC Fight Night Baku

Didampingi Khabib-Islam, Tagir Ulanbekov Kalahkan Azat Maksum di UFC Fight Night Baku

Didampingi Khabib-Islam, Tagir Ulanbekov Kalahkan Azat Maksum di UFC Fight Night Baku

Didampingi Khabib-Islam, Tagir Ulanbekov Kalahkan Azat Maksum di UFC Fight Night Baku

Komentar
Berita Terbaru