Jika jadi Ketua PSSI, Erick Thohir Ingin Pertandingan Gunakan VAR

Kitakini.news – Menteri BUMN, Erick Thohir, yang maju dalam bursa pemilihan ketua umum PSSI punya mimpi jika dipercaya memimpin PSSI lima tahun tahun ke depan. Mantan pemilik klub Liga Italia Serie A, Inter Milan itu, ingin PSSI juga menerapkan VAR (video assistant referee).
Baca Juga:
Melansir Tempo, Rabu (01/02/2023), keinginannya itu Erick sampaikan di sela-sela Mandiri Investment Forum 2023, di Jakarta, Rabu (01/02/2023).
Merujuk pada kontroversi keputusan wasit di sebuah pertandingan NBA baru-baru ini yang melibatkan LeBron James, megabintang Los Angeles Lakers, pada pertandingan melawan Boston Celtics.
LeBron James yang timnya ingin menambah poin melancarkan serangan pamungkas di penghujung kuarter keempat. Tapi upaya lay up yang dia lakukan dihalangi bintang Celtics, Jayson Tatum yang mengayunkan tangan dan mengenai lengan James.
Tetapi, wasit pada pertandingan itu mengabaikan insiden tersebut sehingga pertandingan dilanjutkan ke babak overtime lantaran skor masih imbang 105-105. Lakers akhirnya menelan kekalahan dengan skor 121-125.
Usai pertandingan, komisi wasit NBA mengklarifikasi bahwa keputusan wasit yang bertugas di pertandingan itu keliru. Namun, klarifikasi itu tetap tak mengubah hasil pertandingan yang merugikan LA Lakers tersebut.
“Jangan salahin wasit, kemarin LeBron James aja lagi lay up tangannya ditepok, mustinya foul (pelanggaran). Human error. Makanya nanti implementasi dengan VAR kaya di Piala Dunia, jadi kita mengurangi penuduhan wasit yang kurang-kurang, kasihan mereka punya keluarga,” kata Erick.
Penerapan VAR tersebut kata Erick bisa membantu menciptakan rasa aman bagi klub-klub sepakbola dalam berinvestasi lebih jauh dalam operasional mereka. Meski demikian, dia mengakui bahwa upaya bersih-bersih di sepakbola bukan perkara muda.
Erick juga memberikan peringatan kepada para pemilik suara yang nantinya akan memilik ketua umum PSSI pada Kongres Luar Biasa (KLB) PSSI, 16 Februari mendatang.
“Kalau saya berharap ini pakai hati. Mau enggak kita, kalau enggak ya jangan. Karena saya mau bersih-bersih. Kalau pada takut, ya jangan,” ungkapnya.
Sementara itu, Erick Thohir mengatakan dia akan segera melakukan safari atau roadshow dalam rangka pencalonnya sebagai ketua umum PSSI. Safari dilakukan untuk menyerap masukan dari suporter, klub, asosiasi provinsi (Asprov), dan pemilik suara (voters) untuk perbaikan sepakbola.
Erick merupakan salah satu dari lima calon ketua umum PSSI bersama empat calon lainnya. Mereka adalah Ketua DPD RI La Nyalla Mahmud Mattalitti, Arief Putra Wicaksono, Doni Setiabudi, dan Fary Djemie Francis.
Redaksi

Dorong Prestasi Olahraga, Wali Kota Minta KONI Medan Bekerja Hingga Akar Rumput

Olahraga Padel Makin Marak, Kesehatan Mata Jadi Taruhan

Chicco Jerickho Rutin Keliling Komplek

Ketua KONI Sumut Harus Jago Lobi: Rafriandi Ingatkan Pentingnya Hubungan Harmonis dengan DPRD

Cobalah, Turunkan Berat Badan Bisa dengan Aerobik Air
