Diduga Korsleting Listrik Penyebab Kafe Urban di Kompleks Hotel Danau Toba Terbakar

Kitakini.news - Pihak manajemen Danau Toba Internasional Hotel akhirnya angkat bicara terkait kebakaran yang menghanguskan Urban Club dan Music Lounge, fasilitas hiburan malam yang berada di dalam kawasan hotel tersebut. Humas hotel, Servis Dachi, menduga sumber api berasal dari hubungan pendek arus listrik di dalam ruangan tempat hiburan itu. Meskipun penyelidikan masih berlangsung, dugaan awal itu menjadi titik terang pertama atas insiden yang sempat menghebohkan pengunjung dan warga sekitar.
Baca Juga:
Servis memastikan bahwa dalam insiden tersebut tidak ada korban jiwa maupun luka-luka. Namun, kerugian materi diperkirakan mencapai angka miliaran rupiah. Ia menjelaskan, selain kerusakan total pada bangunan, peralatan hiburan dan berbagai stok minuman bernilai tinggi yang tersimpan di dalam gedung turut musnah dilalap api. Kerugian itu pun menjadi perhatian serius bagi manajemen hotel, yang tengah melakukan evaluasi menyeluruh terhadap sistem keamanan internal.
Kebakaran sendiri terjadi pada Jumat sore, 30 Mei 2025. Api pertama kali terlihat membumbung dari atap Urban Club, memunculkan asap hitam tebal yang langsung menarik perhatian para pengunjung hotel. Area kolam renang yang bersebelahan dengan lokasi kebakaran sontak menjadi titik kepanikan. Sejumlah tamu yang sedang menikmati suasana sore terpaksa berlarian menyelamatkan diri ke area yang lebih aman.
Salah satu pengunjung, Fadli, menceritakan bahwa asap tebal tiba-tiba muncul dari dalam gedung sebelum api tampak menyala. "Kami langsung keluar dari kolam renang, tidak tahu persis apa penyebabnya, tapi asap sangat pekat dari dalam bangunan," ujarnya. Kepanikan pun tak terhindarkan, terlebih saat asap mulai menyebar ke area luar. Beberapa staf hotel terlihat bergegas mencari alat pemadam api ringan (APAR), bahkan ada yang nekat naik ke atap bangunan mencoba menjinakkan api secara manual.
Namun, kobaran api yang terus membesar membuat upaya pemadaman mandiri tak membuahkan hasil. Pihak hotel akhirnya menghubungi Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan Kota Medan untuk meminta bantuan. Kepala dinas, Muhammad Yunus, mengonfirmasi bahwa pihaknya langsung merespons cepat laporan tersebut. "Begitu informasi masuk, tim kami langsung menuju lokasi," jelasnya.
Hingga saat ini, penyelidikan atas penyebab pasti kebakaran masih berlangsung. Namun pihak hotel berharap peristiwa ini tidak mempengaruhi tingkat kunjungan hotel, karena Danau Toba Internasional Hotel, masih memiliki beberapa fasilitas hiburan lainnya dan kejadian tersebut sama sekali tidak berpengaruh dengan hotel karena letaknya cukup jauh.
Disamping itu, setelah selesai proses penyelidikan, kawasan yang terbakar juga segera dibersihkan agar tidak mengganggu tampilan hotel.