Jemaah Calon Haji Kloter 16 Asal Labusel Wafat di Makkah

Kitakini.news - Seorang jemaah haji atas nama Adam Chairuddin (51) nomor manifes 176 asal Labuhanbatu Selatan yang tergabung dalam Kloter 16 Embarkasi Medan wafat di Terminal Jabal Ka'bah, Makkah.

Baca Juga:

• Satu Jemaah Haji Asal Medan Wafat di Tanah Suci
• Sebanyak 12 Jemaah Haji Sumut Wafat, Keluarga Peroleh Uang Asuransi
• Jelang Kepulangan, Petugas Kloter 9 KNO Jenguk Jemaah yang Sakit

Ketua PPIH Embarkasi Medan, Ahmad Qosbi menyampaikan belasungkawa atas wafatnya jemaah haji tersebut dan segala hak almarhum akan segera diurus.

Ahmad Qosbi menegaskan bahwa Kementerian Agama akan memfasilitasi pelaksanaan badal haji dan klaim asuransi jiwa. "Untuk klaim asuransi jiwa akan segera kita urus setelah operasional haji tahun ini selesai," ujar Qosbi, Sabtu (24/5/2025).

Ahmad Qosbi menjelaskan bahwa semua jemaah yang wafat akan mendapatkan hak-haknya, termasuk badal haji yang dilaksanakan oleh petugas haji Indonesia dan asuransi jiwa.

Dikatakannya kalau jemaah yang meninggal tersebut dari Medan juga sudah menderita sakit namun masih mampu beraktivitas. "Kita terima laporan kalau almarhum sakitnya adalah stroke dan nyawanya tidak tertolong lagi," papar Qosbi.

Disebutkan kalau Jemaah haji asal Labusel tersebut sudah selesai melaksanakan umrah wajib menggunakan kursi roda di terminal Jabal Kabah.

Saat mau menuju ke bus Almarhum tiba-tiba tersungkur ke depan dalam keadaan tidak sadar. Kemudian tim pos Jabal Kabah menghubungi dokter yang bertugas di Seksus Masjidil Haram.

Jemaah haji tersebut di evakuasi ke Emergency Hospital Djabal Omar. Adam Chairuddin dikonfirmasi meninggal dunia tanggal 22 Mei 2025 pukul 03.55 WAS.

Sementara itu, Qosbi melepas keberangkatan jemaah calon haji kloter 19 yang berasal dari Labuhan Batu, Sabtu (24/5/2025). Sebanyak 359 jemaah diberangkatkan dari asrama haji Medan menuju bandara Kuala Namu dan terbang menuju Mekkah sekitar pukul 12.55 WIB.

Sampai dengan kloter 19 embarkasi Medan telah memberangkatkan sebanyak 6.744jemaah. Masih ada 1.584 jemaah lagi yang berasal dari 5 kloter yang belum diberangkatkan.