Bocah 3 Tahun Hanyut Tenggelam di Lokasi Banjir di Pelalawan Riau

Kitakini.news -Seorang bocah berusia tiga tahun di Kabupaten Pelalawan, Riau, tewas usai masuk parit di lokasi banjir yang berada di areal perkebunan Kelapa Sawit.

Baca Juga:

• PTPN Pakai Dalih Optimalisasi Lahan, Rony Desak Hentikan Alih Fungsi Kebun Teh Jadi Sawit di Simalungun
• Lahan Sawit Ilegal 6.600 Ha di Pelalawan Dimusnahkan Satgas PKH
• Ratusan Warga Binaan Lapas Bagansiapiapi Terima Remisi

Setelah 2 hari dilakukan pencarian, Tim SAR bersama Sat Polairud dan warga setempat akhirnya menemukan korban dalam kondisi telah meninggal dunia.

Korban yang bernama Kenzi Alvazio diduga tenggelam di areal parit yang tergenang banjir, Sabtu (15/3/2025) sore.

Saat itu bocah tersebut ditinggal oleh ayahnya untuk mencari kayu. Korban tiba-tiba menghilang usai ayahnya kembali mencari kayu.

Kasat Polairud Polres Pelalawan AKP Ade Santoso, saat dikonfirmasi wartawan, Minggu (16/3/2025), mengatakan korban saat itu ditinggal seorang diri di atas motor.

Usai ayah korban pulang dari mencari kayu, korban sudah tak terlihat lagi. Setelah dilakukan upaya pencarian di lokasi banjir tersebut, bocah malang ini masih belum ditemukan.

Pencarian kemudian dilanjutkan hari Minggu (16/3/2025) pagi. Setelah seluruh personil tim SAR, Satpolairud dan warga melakukan pencarian, korban akhirnya ditemukan berjarak 50 Meter dari lokasi kejadian dalam kondisi tidak bernyawa.

Jasad korban kemudian dievakuasi ke rumah duka untuk disemayamkan dan dimakamkan. (**)