Keluarga Kerasukan Arwah Ade Nurul dan Bermimpi Bertemu Arwah Ade

Kitakini.news -Meninggalnya Ade Nurul Fadillah, calon pramugari asal Asahan yang tewas di dalam kamar asrama sekolah penerbangan di Medan dengan beberapa kesan memar di tubuhnya hal ini terlihat saat jenazah dimandikan.
Baca Juga:
Hal ini menjadi tanda tanya
pihak keluarga, begitu juga dengan handphone korban yang diduga telah dibuka
dengan beberapa chatingan yang telah di hapus.
Inilah kejadian arwah Ade
Nurul Fadillah yang masuk ke raga salah seorang keluarganya, kejadian ini
terjadi setelah seminggu tewasnya korban di asrama pramugari di sekolah penerbangan
di Medan.
Selain kerasukan arwah Ade,
beberapa keluarga juga mimpi bertemu arwah Ade. Dimana Ade meminta agar
keluarga menemukan pelaku yang membunuhnya.
Putri Ardianti, kakak
korban, mengatakan tewasnya korban pun dinilai keluarga meninggal secara tidak
wajar. Hal ini terungkap saat seminggu setelah Ade Nurul Fadillah meninggal.
"Saat mengambil barang dan
handphone di asramanya, pihak sekolah memberikan handphone korban namun ada
kejanggalan sebab pola membuka handphone tersebut telah terbuka," ujar Putri,
Senin (28/10/2024).
Dikatakannya, selain itu di
dalam handphone tersebut juga ditemukan beberapa chatingan yang telah dihapus.
Pihak keluarga menduga dibukanya handphone korban dengan dihapus beberapa
chatingan ini sebagai petunjuk dan bukti tindak kejahatan yang mengakibatkan
korban meninggal secara tiba-tiba di dalam kamar asramanya.
Sebab dua jam sebelum meninggal, korban sempat mengirim video dan menelpon pacarnya serta keluarga di kota Kisaran-Asahan. Putri Ardianti, meminta agar pihak kepolisian Polda Sumatera Utara untuk menyelidiki kasus meninggalnya Ade Nurul Fadillah secara tidak wajar ini berdasarkan kejanggalan-kejanggalan yang ditemukan.

Dua Jam Sebelum Ditemukan Tewas, Korban Sehat dan Ceria
